SuaraSulsel.id - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengatakan pemberian bantuan kuota internet untuk siswa, guru, mahasiswa, dan dosen tetap diberikan tahun ini.
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ainun Naim, yang menyebut kebijakan ini dilanjutkan karena masih banyak daerah yang belum membuka sekolah atau kampus dan melanjutkan pembelajaran jarak jauh karena pandemi COVID-19 masih meningkat.
"Oleh karena itu di tahun 2021, alokasi kuota internet ini masih akan dilakukan, namun tentu kita akan berusaha untuk menempuh dengan cara yang lebih baik," kata Ainun dalam jumpa pers virtual, Selasa (5/1/2021).
Ainun menyebut kebijakan ini mendapatkan respons positif dari berbagai pihak yang menyebut PJJ semakin terbantu dengan adanya bantuan kuota internet.
Baca Juga: Cerita Para Guru soal Bantuan Kuota Internet : Sungguh Terasa Manfaatnya
"Sedang dirumuskan besaran dan cakupannya seperti apa. Karena ada perkembangan penyelesaian pandemi Covid-19, ini alternatif pelaksanaan pembelajaran dari rumah," sambungnya.
Berdasarkan data Kemendikbud, bantuan kuota internet sudah diterima oleh 35.725.387 siswa, guru, mahasiswa, dan dosen selama empat bulan terakhir 2020.
Mendikbud Nadiem Makarim menyebut kebijakan bantuan kuota internet ini menggunakan anggaran negara sebesar Rp 7,2 triliun.
Jatah kuota internet dipatok sebesar 35 gigabyte per bulan untuk siswa dan 50 gigabyte per bulan untuk mahasiswa.
Kemudian jatah kuota internet sebesar 45 gigabyte per bulan untuk guru dan 50 gigabyte per bulan untuk dosen. Total anggaran untuk kuota internet ini adalah Rp 7,2 triliun.
Baca Juga: Trik Jitu Hemat Kuota Internet saat Pandemi
Berita Terkait
-
Welber Jardim Ngaku Tidak Punya Kuota Internet, Netizen: Mau Kasian Tapi...
-
Kuota Internet Apakah Kena PPN 12 Persen? Siap-siap, Cek Estimasi Kenaikannya!
-
Cek PIP Kemdikbud Desember 2024 Sudah Cair Belum? Ini Caranya!
-
Jadwal Pencairan PIP Kemdikbud dan Cara Cek Penerima
-
Bisa Dicoba, Ini Trik Rahasia Dapatkan Kuota Gratis Telkomsel, Indosat, XL, dan Tri!
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
Terkini
-
Uang Damai Rp10 Juta Kasus Pencabulan Anak: Keluarga Korban Tolak, Kanit PPA Polrestabes Makassar Terancam Sanksi
-
28 Tahun Mengabdi, Kini Gigit Jari: Kisah Pilu PPPK Makassar yang Pengangkatannya Ditunda Setahun
-
Kasat Narkoba Polres Bone Dicopot! Diduga Minta "Uang Damai" Rp80 Juta, Chat Viral Jadi Bukti
-
Agus Harimurti Yudhoyono Evaluasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Makassar
-
Geram! Kanit PPA Polrestabes Makassar Diduga Minta Korban Kekerasan Seksual Damai Dengan Uang Rp10 Juta