Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Senin, 21 Desember 2020 | 11:15 WIB
Mantan Pemimpin Redaksi Majalah Playboy Indonesia Erwin Arnada, mengumumkan menyimpan rekaman wawancara Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab / [Foto: Istimewa]

SuaraSulsel.id - Erwin Arnada, mantan Pemimpin Redaksi (Pemred) Majalah Playboy Indonesia membuat heboh media sosial. Karena mengumumkan menyimpan rekaman wawancara Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.

Netizen pun penasaran dan mendesak Erwin segera mempublikasikan isi rekaman wawancara tersebut.

Erwin mengaku memiliki rekaman wawancara lawas dengan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab yang belum pernah dipublikasikan hingga sekarang.

Erwin Arnanda menyebut, rekaman wawancara tersebut dilakuakn tahun 2006. Dan merupakan senjata rahasia.

Baca Juga: Kedubes Jerman Datangi Markas FPI, Titip Salam Ini untuk Habib Rizieq

Hal yang kontan membuat publik penasaran itu diutarakan Erwin Arnanda lewat jejaring Twitter miliknya, Minggu (20/12/2020).

"Gue masih punya senjata rahasia nih. Playboy Indonesia wawancara rijik, awal 2006. Unpublished! Padahal rencana buat edisi perdana April 2006," tulis Erwin Arnanda seperti dikutip Suara.com.

"Karena berbagai pertimbangan, akhirnya gue putuskan Pramoedya Ananta Toer sebagai 'Playboy Interview' edisi perdana," sambung dia seraya menyertakan foto kaset diduga berisi rekaman wawancara dengan Rizieq Shihab.

Lebih lanjut, Erwin Arnanda mengaku pernah melakukan transkrip pada 2008 silam. Hanya saja, file transkrip tersebut kini hilang.

"Ternyata sudah juga nih transfer dari kaset ke digital. Butuh player untuk putar kaset ini. Anak radio mungkin bisa bantu ya? Pernah transkrip tahun 2008 tapi filenya hilang," kata Erwin Arnanda.

Baca Juga: Sepekan Ditahan, Habib Rizieq Berdakwah di Penjara

Kekinian, cuitan Erwin Arnanda yang mengklaim punya rekaman wawancara lawas Rizieq Shihab dengan Playboy Indonesia dibanjiri berbagai komentar.

Tidak sedikit warganet mendesak agar Erwin Arnanda mengungkap isi rekaman wawancara yang diklaim sebagai hasil wawancara dengan Rizieq Shihab tersebut.

"Share lah bang. Biar negeri ini gak ribut mulu gegara mengatasnamakan agama," ujar @_henz14.

"Wew publish mas. Mantap ini," timpal @hmdafif.

"Penasaran isinya apaan," balas @misterajie.

"Sepertinya sudah saatnya dipublikasikan," sahut @JSuanggi.

Perlu diketahui, FPI dan Playboy Indonesia sebelumnya sempat berurusan. Pasalnya, Rizieq Shihab cs menolak penerbitan majalah tersebut. Mereka juga sempat meminta pimpinan majalah dewasa itu menarik kembali edisi perdananya.

Load More