SuaraSulsel.id - Petugas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Kota Makassar digegerkan aksi Sandi Satriya (29) yang hendak menghabisi nyawanya sendiri pada Senin (16/11/2020).
Peristiwa ini bermula saat Sandi tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar bersama enam orang rekannya menggunakan Pesawat Lion Air Nopen JT-520 dari Bandara Internasional Syamsuddin Noor Banjarmasin, Minggu (15/11/2020) pukul 11.25 WITA.
Saat tiba di Makassar, Sandi bersama rekannya memutuskan untuk bermalam di Pelataran Terminal Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Sebab, mereka bermaksud untuk berangkat ke Kabupaten Timika, Papua untuk mencari pekerjaan.
Keesokan harinya, enam orang rekan Sandi berangkat menuju Kabupaten Timika pukul 06.00 WITA. Namun, saat itu Sandi tidak jadi berangkat bersama rekan-rekannya lantaran tidak memiliki uang untuk membeli tiket pesawat.
Baca Juga: Rumah Mau Disita karena Hutang, Wanita Berjilbab Ini Nekat Bunuh Diri
Karena tidak jadi berangkat bersama dengan rekan-rekannya, Sandi pun diduga mengalami depresi. Ia pun lantas masuk ke Area Loading Dock yang digunakan sebagai tempat penurunan barang yang terletak di belakang Cirkle Keberangkatan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Di tempat tersebut, Sandi kemudian nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menggorok lehernya pukul 11.45 WITA.
"Sandi menggorok lehernya menggunakan pecahan dari gelas di Area Loading Dock," kata Humas Angkasa Pura 1 Makassar Iwan melalui keterangan tertulisnya.
Para penumpang pesawat lain yang melihat kejadian tersebut sontak berteriak. Sementara, petugas Bandara yang berada di sekitar lokasi langsung bergegas mendatangi lokasi untuk melakukan pengamanan.
Petugas pun melarikan Sandi ke Rumah Sakit Dody Sarjoto, menggunakan mobil ambulans KKP Kelas I Makassar untuk mendapatkan pertolongan medis.
Baca Juga: Detik-detik Warga Gagalkan Aksi Bunuh Diri Perempuan di Fly Over Medan
"Akibat kejadian, Sandi Satriyo mengalami luka robek pada leher bagian depan sekitar 10 Cm," kata dia.
Berita Terkait
-
Masih Sepi Bak 'Kuburan', Bandara Kertajati Mau Sediakan Bengkel Pesawat
-
Detik-detik Pesawat Airfast Bermasalah di Bandara Ngurah Rai Bali, Runway Ditutup!
-
Mulai 15 Maret, Penerbangan Citilink di Bandara Soekarno-Hatta Pindah dari Terminal 3 ke 1C
-
Mengerikannya Bandara, Ironi Artis yang Tak Lepas dari Kejaran Stalker Fans
-
InJourney Dukung Kebijakan Penurunan Harga Tiket Pesawat Selama Ramadan dan Idul Fitri Tahun 2025
Terpopuler
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- Media Asing Soroti Pernyataan Maarten Paes Soal Kualitas Emil Audero
Pilihan
-
Baru 2 Bulan, Penjualan Denza D9 Sudah Kalahkan Alphard di Indonesia
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
Terkini
-
Berdaya di Kancah Global! UMKM Papua Global Spices Raih Sukses Berkat BRI
-
Uang Damai Rp10 Juta Kasus Pencabulan Anak: Keluarga Korban Tolak, Kanit PPA Polrestabes Makassar Terancam Sanksi
-
28 Tahun Mengabdi, Kini Gigit Jari: Kisah Pilu PPPK Makassar yang Pengangkatannya Ditunda Setahun
-
Kasat Narkoba Polres Bone Dicopot! Diduga Minta "Uang Damai" Rp80 Juta, Chat Viral Jadi Bukti
-
Agus Harimurti Yudhoyono Evaluasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Makassar