SuaraSulsel.id - Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020 akan dipenuhi aksi unjuk rasa mahasiswa dan buruh di Sulawesi Selatan. Informasi yang diperoleh Suarasulsel.id, akan ada 30 rencana demonstrasi. Paling banyak di Kota Makassar.
Unjuk rasa masih menuntut pencabutan UU Cipta Kerja. Karena dianggap merugikan rakyat Indonesia.
Berikut rencana aksi unjuk rasa hari ini di Kota Makassar:
1.Pukul 10.00 Wita, rencana aksi unjuk rasa dari gabungan serikat buruh/pekerja yang mengatasnamakan KSPSI, KSPI, dan KSBSI dengan estimasi massa 100 orang.
Baca Juga: Ini Upah Minimum Provinsi Sulsel Tahun 2021
dipimpin oleh sdr. Basri Abbas (korlap) dan sdr. H. Jawarman (Jendlap), Menyikapi tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja
Titik Kumpul : Depan Pelabuhan Soekarno – Hatta Kota Makassar
Titik Aksi : Monumen Mandala dan Flyover
2. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi unjuk rasa dari aliansi FORMASI. Gabungan kelompok mahasiswa, buruh, dan rakyat dengan estimasi massa 100 orang dalam rangka tolak Omnibus Law UU Cipta kerja
Titik Kumpul : Depan pintu KIMA
Baca Juga: Demo Buyar, Buruh Bakar Kemenyan Kecewa Diabaikan Gubernur Khofifah
Titik Aksi : Flyover, dan Kantor DPRD Sulsel
3. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi unjuk rasa dari Aliansi Mahasiswa Sawerigading Makassar dengan estimasi massa 30 orang. Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Titik Kumpul : Depan kampus STIE Sawerigading
Titik Aksi : Depan Kampus Sawerigading, dan DPRD Sulsel
4. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Perguruan Tinggi Swasta Sulawesi (PETISI MENGGUGAT) dengan estimasi massa 200 . Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja dan mengkritik 1 tahun pemerintahan Jokowi - Ma'ruf
Titik Kumpul : Masing-masing kampus
Titik Aksi : Kantor DPRD Sulsel dan Flyover
5. Pukul 11.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Gerakan Mahasiswa STIEM Bongaya dengan massa sekitar 50 orang. Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Titik Kumpul : STIEM Bongaya
Titik Aksi : Depan STIEM Bongaya, Bundaran Pabaeng-baeng, pertigaan Alauddin - Pettarani dan Kantor DPRD Sulsel
6. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Mahasiswa Unismuh Bersatu dengan massa sekitar 100 orang. Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Titik Kumpul : Depan Kampus Unismuh Makassar
Titik Aksi : Depan Kampus Unismuh Makassar
7. Pukul 11.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Barisan Rakyat Bergerak dengan massa sekitar 80 orang. Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja
Titik Kumpul : Depan Kampus Unismuh Makassar
Titik Aksi : Depan Kampus Unismuh Makassar
8. Pukul 11.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Mahasiswa Unhas dengan massa sekitar 300 orang. menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja
Titik Kumpul : Depan Pintu 1 Kampus Unhas
Titik Aksi : Kantor Gubernur Sulsel, Flyover, dan Kantor DPRD Sulsel
9. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Gabungan Mahasiswa Unibos dengan massa sekitar 200 orang. Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja
Titik Kumpul : Depan Kampus Unibos
Titik Aksi : Depan Kampus Unibos,dan Kantor DPRD Sulsel
10. Pukul 14.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Mahasiswa Makassar dengan massa sekitar 100 orang. Menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja dan menuntut mahasiswa yang ditangkap dibebaskan.
Titik Kumpul : Depan kampus masing-masing
Titik Aksi : Pertigaan Jalan AP Pettarani – Jalan Raya Pendidikan
11. Pukul 14.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Forum Mahasiswa UIN Alauddin Makassar dengan massa 50 orang.
Titik Kumpul : Depan Kampus UIN Alauddin Makassar
Titik Aksi : Depan Kampus UIN Alauddin Makassar
12. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi 9 Mata Orange (Gabungan Mahasiswa UNM) dengan estimasi massa 500 orang.
Titik Kumpul : Depan Kampus UNM
Titik Aksi : Depan Menara Pinisi Kampus UNM,dan Kantor DPRD Sulsel
13. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari aliansi UPRI Bersatu dengan estimasi massa 50 orang.
Titik Kumpul : Depan Kampus UPRI
Titik Aksi : Depan Kampus UPRI Jalan Bawakaraeng
14. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi PRODEM dengan estimasi massa 50 orang. Penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja
Titik Kumpul : Jembatan Flyover
Titik Aksi : Flyover dan Kantor DPRD Sulsel
15. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Mahasiswa Muhammadiyah (AMM SINJAI) dengan estimasi 50 orang.
Titik Aksi : bundaran tugu bambu kab Sinjai
16. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari Aliansi Menolak (GERAM) dengan estimasi massa 80 orang.
Titik Kumpul : Sekretariat GERAM
Titik Aksi : Kantor DPRD TK II Kabupaten Maros
17. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari BEM FIS UNM dengan estimasi massa 50 orang menyikapi Omnibus Law UU Cipta Kerja
Titik Kumpul : depan Menara Pinisi Kampus UNM
Titik Aksi : depan Kampus UNM
18. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari BEM FE UNM dengan estimasi massa 50 orang. Menyikapo Omnibus Law UU Cipta Kerja
Titik Kumpul : depan Menara Pinisi Kampus UNM
Titik Aksi : depan Menara Pinisi Kampus UNM
19. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari BEM FBS UNM dengan estimasi massa 50 orang.
Titik Kumpul : depan Menara Pinisi UNM
Titik Aksi : depan Menara Pinisi UNM
20. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari HMI komisariat UPRI Bawakaraeng dengan estimasi massa 30 orang.
Titik Kumpul : depan Kampus UPRI Bawakaraeng
Titik Aksi : Kantor DPRD Sulsel
21. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari BEM FIS UNM dengan estimasi massa 50 orang.
Titik Kumpul : depan Menara Pinisi Kampus UNM
Titik Aksi : depan Menara Pinisi Kampus UNM
22. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari HMI STIM LPI dengan estimasi massa 50 orang.
Titik Kumpul : depan Kampus STIM LPI
Titik Aksi : Jalan Bung - Jalan Perintis Kemerdekaan
23. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari HMI Cabang Gowa Raya dengan estimasi massa 150 orang.
Titik Kumpul : depan Kampus UIN Alauddin Makassar
Titik Aksi : depan kampus UIN Alauddin Makassar dan Kantor DPRD Sulsel
24. Pukul 14.00 Wita, rencana aksi dari HMI Komisariat jajaran Unismuh Cabang Gowa Raya dengan estimasi massa 50 orang.
Titik Kumpul : depan Kampus Unismuh Makassar
Titik Aksi : depan Kampus Unismuh Makassar
25. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari HMI Cabang Gowa Raya 2 dengan estimasi massa 25 orang.
Titik Kumpul : depan kampus UIN Alauddin Makassar
Titik Aksi : depan kampus UIN Alauddin Makassar
26. Pukul 13.00 Wita, rencana aksi dari HMI Cabang Gowa Raya dengan estimasi massa 25 orang.
Titik Kumpul : depan Kampus UIN Alauddin Makassar
Titik Aksi : Kantor DPRD Sulsel
27. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari PMII Cabang Pangkep dengan estimasi massa 50 orang
Titik Kumpul : depan Sekretariat PMII Pangkep
Titik Aksi : perempatan Jalan Sultan Hasanuddin (Taman Musafir) Pangkep.
28. Pukul 10.00 Wita rencana aksi dari Cipayung Plus Bulukumba dengan estimasi massa 100 orang.
Titik Kumpul : -
Titik Aksi : Perempatan Teko Bulukumba
29. Pukul 10.00 Wita, rencana aksi dari Federasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (FPE - KSBSI Lutim) dengan estimasi massa 100 orang.
Titik Kumpul : depan Kampus UIN Alauddin Makassar
Titik Aksi : depan Kantor Bupati Lutim dan Kantor DPRD Lutim
30. Pukul 14.00 Wita, rencana aksi dari Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) dengan estimasi massa 50 orang. Menyikapi Omnibus Law UU Cipta Kerja dan mengutuk tindakan represif kepolisian.
Titik Kumpul : Markas GAM
Titik Aksi : Di Flyover dan PHP
Berita Terkait
-
Potret Aksi 411 Tuntut Jokowi Diadili dan Fufufafa Ditangkap
-
Janji Manis Hilirisasi, Pahitnya Realita Warga Bantaeng Terpapar Polusi Tanpa Solusi
-
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Menteri Rini Tekankan Peran ASN Muda dalam Pembangunan
-
Ikut Peringati Sumpah Pemuda, Manchester United: Yang Muda yang Membara!
-
Inspirasi dari Daniel Mananta, Rayakan Hari Sumpah Pemuda dengan Jadi Relawan!
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa
-
Azizah Tolak Menyantap Makanan Bergizi Pemberian Wapres Gibran Rakabuming