"Karena selalu sakit di bagian kepala. Jadi dia ditanya sama bapaknya bahwa minum obatmu," ungkap Syaifuddin.
Pada hari ketiga piket, MI sempat terlihat mondar-mandir di sekitar musala pos penjagaan Polres Selayar. Sekaligus tempat penyimpanan senjata penjagaan.
Salah satu tahanan Polres Selayar yang mengenal baik MI pun mencoba meminta rokok. Saat melihat MI mondar-mandiri di sekitar musala.
"Ada salah seorang tahanan itu kebetulan dia kenal, sahabatnya. Tahanan ini minta rokok, dia (MI) bilang jangankan rokok, saya ini banyak masalah. Saya ini seandainya bisa mati, mati sekarang. Tidak dia (MI) kasih rokok, dia bilang saya tidak ada rokok. Saya banyak masalah ini. Seandainya saya bisa mati ini, saya mati sekarang," kata Syaifuddin, menirukan keterangan para saksi.
Baca Juga: Tewas Ditembak di Musala, Bripda MI Anggota Polres Selayar
Dari situ, MI kemudian meninggalkan tahanan dan pergi berjalan-jalan untuk menenangkan pikirannya.
Hanya saja, beberapa saat kemudian tiba-tiba terdengar suara ledakan dari arah musala.
Anggota polisi yang berada di lokasi, langsung berlarian melakukan pengecekan. Di dalam musala, petugas menemukan MI sudah tergeletak bersimbah darah. Di sampingnya ada senjata api.
"Ada ledakan, berlarian anggota ke sana. Ini MI sudah tergeletak, ini senjata di sampingnya. Saya lari ke depan, karena saya di belakang di reserse, saya lari ke depan. Saya angkat naik di mobil. Bawa ke rumah sakit. Tiba di rumah sakit dia sudah meninggal," kata dia.
Syaifuddin mengaku belum dapat memastikan apakah MI meninggal dunia karena bunuh diri atau bukan.
Baca Juga: DORR! Polisi Ditembak Mati di Musala, Terkapar Bersimbah Darah, Dada Bolong
Sebab, hingga kini petugas Polres Selayar masih melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mendalami peristiwa tersebut.
Berita Terkait
-
Justin Hubner Cetak Gol Bunuh Diri Bikin Wolves Malu dan Kacau Balau
-
Penampakan Kim Jong Un Awasi Langsung Uji Coba Drone Bunuh Diri Baru Berbasis AI
-
Misteri Kasus Akseyna yang Trending: Profil, Kronologi Kematian, dan Update
-
Sederet Artis Pilih Childfree, Gitasav sampai Hampir Bunuh Diri Usai Dihujat gegara Ogah Punya Anak
-
Pendidikan Gitasav: Trending usai Cerita Hampir Bunuh Diri Akibat Dibully soal Childfree
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Insentif Guru Besar Unhas Naik Jadi Rp5 Juta
-
Polisi Gadungan Beraksi di Gowa, Begini Caranya Tipu Korban Hingga Terciduk
-
Mira Hayati Jadi Tahanan Kota, Perampok Toko Emas Ditangkap Polisi
-
Appi Alihkan Anggaran Truk Pengangkut Sampah ke Perbaikan Sekolah dan Seragam Sekolah Gratis
-
Berkat Pendanaan KUR dari BRI, Toko Kelontong Suryani Kini Hasilkan Rp500 Ribu per Hari