SuaraSulsel.id - Wali Kota Palopo M Judas Amir memimpin pertemuan rencana pembangunan taman manasik haji di Masjid Agung Kota Palopo, Selasa, 6 Oktober 2020.
Pertemuan diawali salat zuhur berjemaah di Masjid Agung Palopo. Hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palopo, pimpinan perguruan tinggi, tokoh agama, toko masyarakat, dan jemaah Masjid Agung Palopo.
Wali Kota Palopo meminta saran dan masukan terkait rancangan pembangunan taman manasik haji dan umrah. Pembangunan akan dianggarkan di APBD Perubahan tahun 2020.
"Jika tidak ada syariat yang dilanggar, tidak bertentangan dengan ayat (Alquran) dan hadis nabi, Insyaallah kita akan bangun taman manasik haji dan umrah," ungkap Judas.
"Ini untuk kepentingan masyarakat kita, sebagai sarana simulasi haji dan umrah," tambahnya.
Dalam taman manasik haji, akan dibangun sejumlah fasilitas. Ada juga bangunan replika bangunan suci kakbah seperti di mekkah.
Pembangunan sarana manasik haji juga dilengkapi sejumlah fasilitas penunjang diantaranya, area lontar jumrah, tawaf, area sa'i, dan gedung konvensi. Terletak lantai 1 Masjid Agung Kota Palopo.
Sulawesi Selatan merupakan salah satu daerah dengan jumlah jemaah haji dan umrah yang tinggi.
Oleh karena itu, informasi pembukaan kembali aktivitas umrah dan haji setelah sebelumnya ditutup karena pandemi covid-19, membuat banyak warga Sulsel menunggu.
Pelaku travel umrah yang masuk dalam Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah (AMPHURI) Sulampua, mencatat, setidaknya ada sekitar 3.000 jemaah di Sulsel yang tertunda berangkat. Karena pandemi covid-19 yang sudah berlangsung selama kurang lebih 7 bulan,
Ketua AMPHURI Ardiansyah Arsyad, mengungkapkan informasi terkait pembukaan kembali aktivitas umrah membuat pengelola travel sering mendapat telepon dari warga Sulsel yang menjadi calon jemaah tersebut.
Baca Juga: Arab Saudi Gunakan 6.250 Kamera CCTV untuk Pantau Ibadah Haji 2020
Dia menyebutkan, Pemerintah Arab Saudi memang menyampaikan akan membuka aktivitas umrah untuk sejumlah negara termasuk Indonesia mulai November 2020 mendatang.
“Adapun terkait pembukaan umrah bulan November ini, kita masih terus berkoordinasi dengan Kementerian Agama, terkait aturan-aturan dan protokol kesehatannya. Itu pun kalau jadi dibuka,” terang Ardiansyah, dikutip dari terkini.id -- jaringan suara.com, Senin 5 Oktober 2020.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Perlu ke Malaysia, Indonesia Punya Dokter dan Teknologi Jantung Terbaik
-
Kilas Balik Apang Paranggi dan Panada: Manis Gurih Jejak Portugis di Dapur Sulawesi
-
Saus Kedaluwarsa MBG Diduga Pemicu Keracunan 25 Siswa di Mamuju
-
Sekda Sulsel Pimpin Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Tana Toraja
-
Gubernur Sulsel Gercep! Siapkan Lahan untuk Gedung Pengadilan Militer Tinggi Makassar