Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 17 September 2020 | 07:57 WIB
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni menyerahkan kartu tani untuk petani Kecamatan Manuju dan Kecamatan Bontomarannu, Rabu (16/9/2020)

SuaraSulsel.id - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Manuju dan Kecamatan Bontomarannu, Rabu (16/9/2020).

Pada kunjungan kerja ini, Bupati dan Wakil Bupati Gowa menyerahkan kartu tani sebanyak 5.571 lembar kepada petani di dua kecamatan. Sebanyak 3.040 kartu tani di Kecamatan Manuju dan 2.531 Kartu Tani di Kecamatan Bontomarannu.

Bupati Adnan mengatakan, kartu tani ini merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia. Untuk membantu petani di Kabupaten Gowa.

"Kartu tani ini merupakan cara pemerintah untuk memperbaiki tata kelola menyalurkan pupuk bersubsidi agar tepat sasaran," jelas Adnan.

Baca Juga: 1.952 KPM di Kabupaten Gowa Dapat Bantuan Sosial Beras dari Kemensos

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa Sugeng mengatakan, kartu tani akan memudahkan petani yang kurang mampu mendapatkan pupuk bersubsidi dari pemerintah. Bisa digunakan untuk melakukan penebusan di pengecer agar bisa memperoleh pupuk bersubsidi.

Misalnya jika petani dalam satu hektare membutuhkan 4 sak pupuk senilai Rp 1.120.000, maka dengan adanya kartu tani, masyarakat hanya membayar tunai senilai Rp 360 ribu.

"Jadi senilai Rp 760 ribu, itu akan disubsidi langsung oleh pemerintah," tambah Sugeng.

Lanjutnya, petani yang mendapatkan kartu merupakan petani yang menggarap lahan seluas 2 hektare ke bawah.

Setiap hektare, petani yang mendapat kartu dapat memperoleh 200 kilogram pupuk atau 4 karung bagi petani padi. Sementara untuk petani jagung mendapatkan 300 kilogram pupuk per hektare.

Baca Juga: Bupati Sidrap Dollah Mando Minta Mahasiswa Unhas Jadi Petani Milenial

Dia menambahkan, Kabupaten Gowa mendapatkan jatah 76 ribu kartu tani dari Kementerian Pertanian. Akan diserahkan ke petani melalui Bank BNI. Sementara hingga saat ini jumlah petani yang sudah terdaftar sekitar 71.758 orang.

Salah seorang penerima kartu asal Desa Manuju, Bustan Gau, mengaku sangat terbantu dengan adanya kartu ini. Akan memudahkannya memperoleh pupuk bersubsidi dari pemerintah.

"Saya mendukung adanya kartu tani ini. Karena sangat membantu masyarakat, khususnya kami para petani sebagai acuan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi. Jangan sampai ada bukan petani mendapatkan pupuk," katanya.

Pada kunjungan kerja ini, Bupati Gowa dan Wakil Bupati Gowa juga menyerahkan bantuan sosial beras, bantuan bibit, dan hadiah kepada pengelola Kampung Rewako, Desa Manuju dan Desa Pakatto.

Bupati juga serta mensosialisasikan Perda Wajib Masker dan Penerapan Protokol Kesehatan di Gowa.

Load More