SuaraSulsel.id - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan bersama Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Manuju dan Kecamatan Bontomarannu, Rabu (16/9/2020).
Pada kunjungan kerja ini, Bupati dan Wakil Bupati Gowa menyerahkan kartu tani sebanyak 5.571 lembar kepada petani di dua kecamatan. Sebanyak 3.040 kartu tani di Kecamatan Manuju dan 2.531 Kartu Tani di Kecamatan Bontomarannu.
Bupati Adnan mengatakan, kartu tani ini merupakan bantuan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia. Untuk membantu petani di Kabupaten Gowa.
"Kartu tani ini merupakan cara pemerintah untuk memperbaiki tata kelola menyalurkan pupuk bersubsidi agar tepat sasaran," jelas Adnan.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa Sugeng mengatakan, kartu tani akan memudahkan petani yang kurang mampu mendapatkan pupuk bersubsidi dari pemerintah. Bisa digunakan untuk melakukan penebusan di pengecer agar bisa memperoleh pupuk bersubsidi.
Misalnya jika petani dalam satu hektare membutuhkan 4 sak pupuk senilai Rp 1.120.000, maka dengan adanya kartu tani, masyarakat hanya membayar tunai senilai Rp 360 ribu.
"Jadi senilai Rp 760 ribu, itu akan disubsidi langsung oleh pemerintah," tambah Sugeng.
Lanjutnya, petani yang mendapatkan kartu merupakan petani yang menggarap lahan seluas 2 hektare ke bawah.
Setiap hektare, petani yang mendapat kartu dapat memperoleh 200 kilogram pupuk atau 4 karung bagi petani padi. Sementara untuk petani jagung mendapatkan 300 kilogram pupuk per hektare.
Baca Juga: 1.952 KPM di Kabupaten Gowa Dapat Bantuan Sosial Beras dari Kemensos
Dia menambahkan, Kabupaten Gowa mendapatkan jatah 76 ribu kartu tani dari Kementerian Pertanian. Akan diserahkan ke petani melalui Bank BNI. Sementara hingga saat ini jumlah petani yang sudah terdaftar sekitar 71.758 orang.
Salah seorang penerima kartu asal Desa Manuju, Bustan Gau, mengaku sangat terbantu dengan adanya kartu ini. Akan memudahkannya memperoleh pupuk bersubsidi dari pemerintah.
"Saya mendukung adanya kartu tani ini. Karena sangat membantu masyarakat, khususnya kami para petani sebagai acuan untuk mendapatkan pupuk bersubsidi. Jangan sampai ada bukan petani mendapatkan pupuk," katanya.
Pada kunjungan kerja ini, Bupati Gowa dan Wakil Bupati Gowa juga menyerahkan bantuan sosial beras, bantuan bibit, dan hadiah kepada pengelola Kampung Rewako, Desa Manuju dan Desa Pakatto.
Bupati juga serta mensosialisasikan Perda Wajib Masker dan Penerapan Protokol Kesehatan di Gowa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
PSM vs Arema FC: Ahmad Amiruddin Optimis Raih Poin Penuh, Tapi..
-
Dugaan Korupsi Dana Hibah BAZNAS Makassar Naik Penyidikan, Siapa Tersangka?
-
GIIAS Makassar 2025 Hadir di Venue Baru: Lebih Besar, Lebih Digital, dan Lebih Seru!
-
Jangan Keliru! Begini Cara Baca Data THE World University Ranking 2026
-
17 Ton Bambu Laut Ilegal Siap Ekspor Ditemukan di Gudang Makassar