SuaraSulsel.id - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan memberikan bantuan sosial beras kepada 1.952 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di dua kecamatan. Yakni Kecamatan Bontolempangan 1.008 KPM dan Kecamatan Bungaya 944 KPM.
Sekretaris Dinas Sosial Gowa Firdaus mengatakan, program bansos beras ini merupakan jaring pengaman sosial Covid-19 dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Bekerjasama dengan Bulog. Untuk Kabupaten Gowa sebanyak 33.772 KPM PKH.
Bantuan yang disalurkan untuk tiga bulan. Yaitu Agustus, September dan Oktober. Masing-masing 15 Kg beras medium.
"Khusus untuk jatah bulan Agustus dan September akan diterima langsung dua bulan yakni 30 kg di bulan September ini, sedangkan jatah Oktober di bulan depan sebanyak 15 Kg," kata Firdaus, di Kampung Rewako Ulujangang, Kecamatan Bontolempangan, Selasa (15/9/2020).
Baca Juga: Pilkada di Tengah Pandemi, IDI Riau Ingatkan Ini
Distribusi akan dilakukan oleh Perum Bulog bersama transporter yang telah ditunjuk oleh Kemensos RI. Akan mendistribusikan ke semua lokasi titik distribusi yang mudah dijangkau oleh semua KPM PKH Penerima Bansos. Seperti di kantor desa, kantor kelurahan, atau lokasi yang ditentukan bersama.
"Kami akan lakukan pendampingan dan pengawasan bersama Satgas Bansos Polres Gowa, Camat dan Tripika Kecamatan, Kepala Desa, Lurah, Babinsa, Binmas, dan Pendamping PKH," tambah Firdaus.
Pemimpin Perum Bulog Cabang Makassar Murniati Kamase mengatakan, Bulog sebagai penyedia beras kemasan 15 Kg siap menyalurkan ke seluruh penerima manfaat. Targetnya akan selesai secara keseluruhan di September. Untuk bantuan bulan Agustus dan September.
"Kami dari Bulog sudah siap menyalurkan. Transpoter yang ditunjuk kementerian bersama pengangkut akan mengambil dari gudang kita. Untuk disalurkan ke titik distribusi yang telah ditentukan," jelasnya.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan usai memberikan bantuan secara simbolis, melakukan sosialisasi Perda Wajib Masker.
Baca Juga: Atlet yang Sembuh dari Covid-19 Disarankan Lakukan Skrining Jantung
Dia mengatakan, penularan Covid-19 di Indonesia belum mengalami penurunan. Bahkan dalam beberapa hari terakhir ini terjadi peningkatan yang cukup signifikan.
"Situasi saat ini belum menunjukan tanda bahwa wabah corona semakin menurun dan hilang di indonesia, justru yang ada data menunjukkan terjadi peningkatan yang cukup drastis. Ini dikarenakan adanya oknum yang tidak mematuhi protokol kesehatan, sehingga kita mulai keliling kecamatan untuk mensosialisasikan perda wajib masker dalam menekan laju penularan Covid-19 di Gowa," pungkasnya.
Berita Terkait
-
BULOG Serap 1 Juta Ton Beras, Panen Raya Jadi Momentum Perkuat Ketahanan Pangan
-
Jadwal Pencairan PIP April 2025 dan Cara Cek Penerima Pakai NISN
-
Tips Ringan Lakukan Pengecekan Mobil di Rumah Usai Perjalanan Jauh Tanpa Harus ke Bengkel Resmi
-
Petani NTB Nikmati Kemudahan Akses Pupuk Subsidi: Jelang Musim Tanam April Bisa Tebus Lebih Ringkas
-
Ngeri! 3 Dokter Tersesat di Hutan Gegara Google Maps, Ini Kronologinya
Terpopuler
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Kode Redeem FF Belum Digunakan April 2025, Cek Daftar dan Langsung Klaim Item Gratis
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- 4 Produk Wardah untuk Usia 40 Tahun Ke Atas Mengandung Antiaging, Harga Mulai Rp 50 Ribuan
Pilihan
-
Adu Mental! Pemain Korut Teror Psikologis Skuat Timnas Indonesia U-17
-
Rekam Jejak Kim Sang-sik, Junior STY yang Pimpin ASEAN All Stars Lawan Manchester United
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
Terkini
-
SPMB 2025 Sulsel: Kuota Domisili Berkurang, Afirmasi Ditambah
-
Tembok yang Membelah Semangat Unhas
-
Tambang Emas di Luwu, Gubernur Sulsel: Jangan Sampai Rakyat Hanya Jadi Korban
-
Tiga Investor Tertarik Biayai Pembangunan Stadion di Makassar
-
Borong Dagangan Warga, Gubernur Sulsel Sentuh Hati Pedagang Kecil di Pemandian Air Panas Pincara