Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Rabu, 08 Juli 2020 | 11:39 WIB
Tim dari Badan Sar Nasional (Basarnas) dan SAR Pinrang mencari korban tenggelam di Sungai Saddang. (KabarMakassar.com)

SuaraSulsel.id - Kabur dari kejaran aparat kepolisian, seorang warga Dusun Tonronge, Desa Kaliang, Kecematan Duampanua, Kabupaten Pinrang dikabarkan tenggelam di aliran Sungai Saddang pada Senin (6/7/2020) sore.

Kronologi berawal saat korban atas nama Wan Liming (60) kabur dari penggerebekan yang dilakukan petugas kepolisian lantaran melakukan sabung ayam di kampung Batu batu, Kelurahan Pekkabata, kecematan Duampanua.

Korban kemudian bersembunyi di pinggir sungai yang tak jauh dari Tempat Kejadian (TKP). Namun, diduga korban terpeleset dan tenggelam.

Hingga saat ini, melansir dari KabarMakassar.com,  Tim dari Badan Sar Nasional (Basarnas) dan SAR Pinrang bersama relawan dari masyarakat setempat terus melakukan pencarian korban.

Baca Juga: Perkosa Janda Muda di Bangkalan, 6 Pelaku Diamankan Polisi, 1 Masih Buron

“Tim masih sementara melakukan pencarian,” kata Budi, Koordinator operasi SAR Pinrang kepada KabarMakassar.com saat ditemui di TKP pencarian, Selasa (7/7/2020).

Budi menuturkan, bantuan dari berbagai pihak, khususnya Basarnas Makssar sangat membantu proses pencarian. Terlebih, arus sungai diketahui sangat deras.

“Arus cukup deras, alhamdulillah tim dari Basarnas ikut membantu dalam operasi,” ungkapnya.

Kanit Resmob Polres Pinrang, Aipda Aris  juga menyampaikan, pihaknya mengaku hanya melakukan operasi penggrebekan sabung ayam yang berada tak jauh dari lokasi tersebut.

“Kemarin kita grebek sabung ayam, dan berhasil mengamankan 6 orang,” kata Aris.

Dirinya mengatakan, baru mengetahui adanya kabar orang tenggelam setelah penggerebekan. Pasalnya, menurut Aris, saat dilakukan penggerebekan, orang-orang sudah berhamburan dan kabur hingga tersisa beberapa orang. Kepolisian juga mengamankan 6 orang dari lokasi sabung ayam dan beberapa barang bukti.

“Ada yang tenggelam. Kami hanya melakukan penggerebekan dan mengamankan beberapa pelaku, Kalau orang tenggelam saya baru tau itu, karena memang baru ada informasi jika ada orang tenggelam,” tegasnya.

Load More