SuaraSulsel.id - Bencana longsor kembali terjadi di kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Enam orang dilaporkan jadi korban.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat, 26 April 2024. Titik longsor berasal dari tebing setinggi 100 meter lebih yang berada dekat pemukiman warga.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Amson Padolo mengatakan lokasi kejadian berada di Dusun Tembamba, Kelurahan Tallang Sura', Kecamatan Buntao, Toraja Utara.
Kata Amson, longsor terjadi pada pukul 05.30 wita dan terjadi longsor susulan pada pukul 10.00 wita
Baca Juga:Hingga Pertengahan April Sudah Seribu Lebih Kasus DBD di Sulsel
"Penyebabnya karena intensitas hujan yang tinggi dan longsor menimpa rumah penduduk," kata Amson saat dikonfirmasi.
Akibat kejadian itu, ada 9 orang yang jadi korban. Enam orang sudah dievakuasi ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan dan tiga orang masih tertimbun.
"Tim gabungan belum bisa melakukan evakuasi karena tanah labil dan masih ada pergerakan. Tapi sudah ada alat berat di lokasi untuk melakukan evakuasi saat sudah aman," ucapnya.
Dari informasi yang dihimpun, sebagian korban yang terimbun longsor merupakan pengguna jalan. Mereka nekat melewati longsor untuk menuju ke kota.
"Mereka mau melintas, mau menuju ke kota. Pas lewat ternyata ada longsor susulan," ucap salah satu warga, Reta.
Baca Juga:Menteri Sosial Kunjungi Korban Tanah Longsor Tana Toraja
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
