"Direstui, dong. Jadi tentunya ketika nama saya dipasang, saya siap bertarung di (Dapil) Sulsel 1. Bukan karena saya mengganti (Syahrul Yasin Limpo)," sebutnya.
Fatmawati sendiri mengatakan akan mundur setelah daftar calon tetap (DCT) sudah diketok oleh KPU pada bulan November.
Ia juga menegaskan dirinya maju bukan karena ngebet menggantikan SYL. Namun, ia tunduk terhadap perintah partai.
Ia juga membenarkan jika nama Syahrul sudah tidak terdaftar sebagai bakal Caleg DPR RI lagi. Mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu diminta untuk fokus terhadap proses hukum yang sedang bergulir.
"Kemarin keputusannya karena dia harus fokus di proses hukumnya, jadi (sudah tidak). Jadi jangan adu domba saya dengan pak Syahrul, beliau lagi kena musibah tidak ada maksud untuk mengganti," tegas Fatmawati.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
Ole Romeny Bagikan Kabar Gembira Usai Jalani Operasi, Apa Itu?
-
Krisis Air Ancam Ketahanan Pangan 2050, 10 Miliar Penduduk Dunia Bakal Kerepotan!
-
Mentan Amran Sebut Ada Peluang Emas Ekspor CPO RI ke AS usai Kesepakatan Tarif
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Rekor Pertemuan Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak di Grup B Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia
Terkini
-
Luncurkan BRILian Way, BRI Masuki Fase Baru dalam Perjalanan Transformasi
-
BRI Berangkatkan 18 Pemain LKG BRI ke Piala Dunia Remaja di Swedia
-
Dari Palembang ke Makassar: Jejak Penipu Casis Bintara Polri Rp200 Juta
-
Telolet Kemarahan: Kenapa Klakson Jadi Bahasa Wajib Pengendara Saat Marah di Jalan?
-
Kasus Polisi Tembak Polisi di Makassar Dihentikan, Ini Penjelasan Kejati Sulsel