Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 06 September 2023 | 16:42 WIB
Ilustrasi: Mati lampu. (Shutterstock)

SuaraSulsel.id - Warga Makassar mengeluh dengan adanya pemadaman yang durasinya hingga 3 jam. Pemadaman ini disebut tiba-tiba. Karena PLN tidak pernah melakukan sosialisasi atau pemberitahuan sebelum terjadi pemadaman.

Dalam rilisnya kepada wartawan, PLN mengaku sedang melakukan upaya maksimal. Guna meningkatkan pelayanan dan kehandalan pasokan listrik dengan lakukan pemeliharaan infrastruktur ketenagalistrikan.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin menjelaskan, saat ini petugas PLN tengah melakukan segala upaya untuk mempercepat proses pemeliharaan infrastruktur secara menyeluruh pada Sistem Kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel).

Diketahui, sistem kelistrikan Sulbagsel telah terinterkoneksi mulai dari daratan di Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara (Kolaka Utara sampai dengan Kendari) dan juga Sulawesi Tengah (Palu).

Baca Juga: Jokowi Ajak Jepang, China dan Korea Selatan Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik

Pada pukul 11.56 WITA, sekitar 4,5 persen pelanggan PLN di daerah Sulselrabar mengalami manajemen beban beberapa saat.

"Kami terus berupaya agar proses pemeliharaan dapat segera tuntas di pekan ini, oleh karena itu kami mohon doanya dari masyarakat sekalian," ungkap Andy.

Andy mengatakan saat ini PLN mengoptimalkan petugas siang dan malam guna mempercepat pemeliharaan.

"Kami juga menerjunkan tenaga ahli di beberapa titik pemeliharaan," pungkas Andy.

Untuk informasi lebih lanjut terkait lokasi manajemen beban dapat dilihat di Instagram : @pln123_official, Instagram PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) masing-masing daerah dan pelanggan dapat mendapatkan informasi melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Juga: PLN Indonesia Power Hadirkan Pasokan Listrik Andal dan Aman untuk Dukung Kelancaran KTT ke-43 ASEAN

"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan terima kasih atas kepercayaannya kepada PLN," tutup Andy.

Load More