SuaraSulsel.id - Ketua DPD Partai Hanura Sulsel Amsal Sampe Tondok, yang juga paman Ferdy Sambo memohon, agar vonis majelis hakim terhadap Ferdy Sambo bisa lebih ringan.
Diketahui, terdakwa kasus pembunuhan terhadap Brigadir Yoshua Hutabarat, Ferdy Sambo akan menghadapi sidang putusan atau vonis pada Senin 13 Februari mendatang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Kami mohon, dengan sangat mohon-mohon jangan dihukum berat. Apalagi selama menjalani hukuman hingga saat ini, begitu besar penderitaan yang dialami Ferdy Sambo dengan PC," ujar Amsal saat menjadi narasumber di salah satu program TV swasta.
Amsal mengatakan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Chandrawati terlalu berat. Sebelumnya, Ferdy dituntut pidana seumur hidup, sementara istrinya, PC dituntut 8 tahun penjara.
Menurut Amsal, Putri adalah korban pelecehan. Hal tersebutlah yang menjadi penyebab Ferdy Sambo membunuh Brigadir Yoshua Hutabarat.
"Hukuman seumur hidup, berlebihan sepertinya. Kok yang korban dihukum 8 tahun? ya gak pantaslah, mbak. Berikanlah keringanan, tidak mungkin perbuatan (pembunuhan) kalau tidak ada alasannya," jelasnya.
Ia berharap majelis hakim bisa memberi vonis dengan adil kepada kedua keluarganya yang jadi terdakwa. Amsal bilang Ferdy dan Putri selama ini sudah sangat korban karena dicaci dan difitnah.
Ferdy juga tak bermaksud untuk membunuh. Hanya saja, hatinya sangat sakit ketika tahu istrinya dilecehkan.
"Begitu besar PC sudah korban, kemudian dibully, kemudian gelombang besar masuk. Bagaimana perasaan seorang Ferdy Sambo dan Putri dicaci, difitnah, ini yang harus jadi pertimbangan (majelis hakim)," tegasnya.
Baca Juga: Denny Darko: Ferdy Sambo Sama Saja dengan Richard Eliezer !
"Hanya satu saya minta pertimbangan JPU dan Majelis Hakim, bahwa mari kita mengambil dari diri sendiri, istri saudara, istri kita dibully seperti itu. Apakah tidak ada tindakan emosional secara manusiawi?. Apalagi, kami ini orang Sulsel, itu adalah Siri'. Ini ada hukum sebab-akibat, kucing saja atau anjing tidak berani kita tembak, untuk apa? karena begitu teriris Ferdy Sambo ini, dia pertaruhkan keluarganya sehingga ini terjadi. Siapa yang mau niat membunuh, itu gak ada," jelasnya.
Di mata keluarga, Ferdy Sambo dikenal anak manja dan manis. Ia juga sangat setia dan mengabdi kepada kedua orang tuanya.
Amsal sendiri mengaku akan hadir di persidangan langsung pada saat sidang vonis nanti. Ia banyak berharap Ferdy dan Putri dihukum ringan oleh hakim.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Gubernur Andi Sudirman Temui Korban Kebakaran Jalan Baji Dakka
-
Pencuri dan Penadah Barang Hasil Kerusuhan DPRD Makassar Ditangkap
-
Fatmawati Rusdi Tegaskan Komitmen Transparansi dan Anggaran Tepat Sasaran
-
Tiga Dokter RSUD Syekh Yusuf Gowa Ditahan Kasus Korupsi
-
Sulsel Dukung RUU Keamanan dan Ketahanan Siber: Lindungi Data dan Layanan Publik