SuaraSulsel.id - Gempa dengan magnitudo 5,5, Senin dini hari sekitar pukul 03.24 WIT melanda Kota Jayapura dan sekitarnya menyebabkan warga sempat panik.
Staf analisis gempa BMKG Wilayah V Jayapura Jambari kepada ANTARA, Senin dini hari mengatakan, dari data yang terhimpun terungkap gempa dengan magnitudo 5,5 itu berlokasi 2.58 LS-140.67 BT atau 13 KM Timur Laut Kota Jayapura.
Kedalaman gempa sekitar 10 Km dan dirasakan IV MMI dan di laporkan juga dirasakan di Genyem, Kabupaten Jayapura.
"Gempa susulan masih terjadi nanti akan kami info kan kembali," ucap Jambari.
Sementara itu warga kawasan Dok IX Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura Sony Benyamin mengaku akibat gempa mereka sekeluarga langsung terbangun dan berlarian keluar rumah.
Bahkan beberapa barang rumah tangga terjatuh dari lemari penyimpanan.
"Kami tidak berani masuk rumah karena sempat terjadi gempa susulan," ungkap Sonny.
Hal serupa juga dikatakan Risky, warga Pasir Dua yang mengaku air di bak penampungan yang ada di rumahnya sempat tumpah.
"Gempa kali ini terasa sekali, mudah-mudahan tidak ada gempa susulan lagi," ujar Riski berharap.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merekam aktivitas gempa bumi dengan magnitudo 5,5 yang mengguncang wilayah Papua yang terjadi pada pukul 01.24 WIB atau 03.24 WIT, Senin (2/1/2023).
Berdasarkan informasi BMKG, gempa bumi itu berlokasi pada 2,58 Lintang Selatan dan 140,67 Bujur Timur (85 kilometer Barat Laut Keerom, Papua) dengan kedalaman 10 kilometer.
"Dalam beberapa menit pertama setelah gempa, parameter gempa dapat berubah dan boleh jadi belum akurat, kecuali telah dianalisis ulang seismolog," demikian keterangan yang dikutip melalui akun Twitter @infoBMKG di Jakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
Terkini
-
Wagub Sulsel: Semua Fasilitas Publik Harus Dipasangi CCTV
-
Jusuf Kalla: Mafia Tanah Harus Dilawan, Jika Tidak Masyarakat Jadi Korban
-
Terlibat Jual 10 Bayi Lewat Medsos, Ini Sosok 4 Tersangka Penculikan Bilqis
-
Siapakah Hertasning? Sosok Pahlawan Terukir di Jalanan Makassar
-
Polisi: Penculik Incar Anak di Bawah 5 Tahun