SuaraSulsel.id - Badan Kepegawaian Negara resmi membuka pendaftaran seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) 2022 jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sejak 3 November 2022.
Mengutip KabarMakassar.com -- jaringan Suara.com, dari akun instagram BKN, pelamar PPPK kesehatan yang dapat melamar adalah eks tenaga honorer kategori II (THK-II).
Pelamar terdaftar dalam database BKN dan/atau Tenaga Kesehatan Non-ASN yang terdaftar di sistem informasi sumberdaya manusia kesehatan (SISDMK) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) berdasarkan data pertanggal 1 April 2022.
"Pelamar PPPK JF Kesehatan yang dimaksud merupakan pelamar yang sudah melalui tahap verifikasi validasi dan dinyatakan valid oleh Kemenkes," tulis BKN pada akun instagramofficial.
Terkait detil persyaratan dapat dibaca melalui Keputusan Menteri PANRB Nomor 968 Tahun 2022 tentang Mekanisme Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja untuk Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan.
Serta dapat pula melalui Peraturan Direktur Jendral Tenaga Kesehatan Nomor: HK.01.03/F/2268/2022 tentang Petunjuk Teknis Tata Cara Verifikasi Penambahan Nilai Seleksi Kompetensi Teknis PPPK untuk Jabatan Fungsional Kesehatan pada Instansi Pusat dan Daerah Tahun 2022.
Selain itu, pelamar PPPK Tenaga Kesehatan harus memiliki kualifikasi Pendidikan sesuai dengan formasi JF yang dilamar berdasarkan Surat Edaran NomorDM.03.01/F/1636/2022 (Distribusi II) Tentang Kualifikasi Pendidikan dalam Rangka Pengadaan Calon Aparatur Sipil Negara Jabatan Fungsional Kesehatan Tahun 2022.
Adapun Jadwal Seleksi PPPK Tenaga Kesehatan yaitu:
1. Pengumuman seleksi 3-17 November 2022
2. Pendaftaran seleksi 3-18 November 2022
3. Pengumuman hasil seleksi administrasi 19-20 November 2022
4. Masa sanggah 20-22 November 2022
5. Jawab sanggah 20-23 November 2022
6. Pengumuman pasca sanggah 24 November 2022
7. Penarikan data final 25-26 November 2022
8. Penjadwalan seleksi kompetensi 27-28 November 2022.
Baca Juga: Tenaga Honorer Jadi Prioritas, Apakah Pelamar Umum Bisa Daftar PPPK 2022? Ini Jawabannya
Untuk diketahui, tahun ini, BKN bekerjasama dengan PERURI terkait penggunaan materai elektronik (e-Materai) dan bukan lagi menggunakan materai secara fisik.
SSCASN mengimplementasikan penggunaan e-Materai yang terintegrasi SSCASN dengan Perum PERURI dalam pembubuhan setelah pembelian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Misteri DJ Ohim Sudah Terungkap, Jadi Siapa Sebenarnya Ayah Biologis Anak Erika Carlina?
-
Bukan Cuma Sound Horeg, Ini 5 Kesamaan Indonesia dan India yang Bikin Kamu Terkejut
-
Prediksi IHSG Hari Ini Usai Pelemahan Wall Street, Cek Saham-saham Rekomendasi
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
Terkini
-
Dari Makassar ke GBK: Kisah Keluarga Kiper Timnas U-23 yang Penuh Dukungan
-
Siswa SD di Tana Toraja Dibully Kakak Kelas Hingga Takut Sekolah
-
Pelatihan Ekspor 2025, BRI: Dorong Pelaku UMKM untuk Pahami Langkah Memulai Ekspor secara Mandiri
-
Berhasil Turunkan Angka Stunting, Pemprov Sulsel Raih Penghargaan Quick Wins
-
Mantan Ketua KONI Makassar Dituntut 6 Tahun Penjara