Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 29 Oktober 2022 | 10:49 WIB
Bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan, membagikan momen kebersamaan dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di kediamannya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa (25/10/2022). [Foto ist/ @aniesbaswedan]

SuaraSulsel.id - Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Dr Nadirsyah Hosen alias Gus Nadir memberikan komentar soal Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dirumorkan akan menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Anies Baswedan.

Soal posisi cawapres ini, Gus Nadir menilai AHY masih kurang pengalaman untuk menjadi seorang cawapres.

Ia pun menilai kelebihan AHY hanya ada di faktor fisik dan ayahnya yang merupakan mantan presiden Indonesia.

“Ya terus terang aja sih. Pengalaman AHY masih minim, sebatas Mayor di TNI. Belum pernah di DPR dan Pemerintahan,” ujar Gus Nadir, Sabtu 29 Oktober 2022.

“Kelebihannya [AHY] anak presiden, pintar, ganteng dan kaya raya, serta punya partai milik sendiri,” lanjutnya.

Gus Nadir pun meminta AHY supaya menjajal kemampuannya di bidang politik terlebih dahulu sebelum melangkahkan kakinya sebagai kandidat Cawapres.

“Jadi wakil ketua DPR atau Menpora masih cocok di 2024,” katanya.

Sebelumnya, AHY sempat menyatakan bahwa dirinya siap mengemban tugas apapun termasuk menjadi Cawapres.

“Ya kami pribadi terus mempersiapkan diri, apapun tugas yang harus kami jalankan pada saatnya, apapun itu, di manapun itu harus siap,” tutur AHY.

AHY juga menegaskan bahwa target Partai Demokrat dalam Pemilu 2024 adalah menjadi pemenang bukan sekedar jalan bersama.

“Karena kami ingin menang. Sekali lagi kami ingin menang bukan hanya ingin sekedar jalan bersama. Jalan bersama itu sebuah awal tapi pada akhir ingin menang,” ucapnya.

“Sebetulnya itu tadi proses ini kan tidak bisa sehari dua hari, seminggu dua minggu atau sekali pertemuan dua kali pertemuan. Kami lebih cocok kalau tidak diburu-buru. Tapi benar-benar sampe ketemu titik yang membuat kita semua yakin,” tambahnya.

Load More