SuaraSulsel.id - Forum Komunikasi Pencegahan Terorisme Sulawesi Tengah (FKPT Sulteng) menyebut penyelenggaraan Festival Danau Poso (FDP) akan memberikan dampak penting pada penurunan indeks potensi radikalisme di provinsi tersebut.
"Kegiatan FDP ini sangat penting dan akan memengaruhi penurunan indeks radikalisme secara menyeluruh di wilayah Sulteng," kata Ketua FKPT Sulteng Muhammad Nur Sangadji di arena FDP, Kecamatan Pamona Pusalemba, Kota Tentena, Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, Sabtu.
Ia menjelaskan bahwa penyelenggaraan FDP merupakan salah satu momentum untuk menunjukkan bahwa situasi keamanan Kabupaten Poso telah kondusif kembali.
Lebih dari itu, kata Nur Sangadji, FDP telah mengundang perhatian ribuan pengunjung menyaksikan kehidupan sosial yang sudah kembali berjalan normal antar sesama warga.
"FDP adalah bukti kuat untuk membuka mata dari seluruh penjuru nusantara, bahkan dunia, bahwa Poso telah damai dan kerukunan sesama warga berjalan normal kembali seperti sediakala," ucapnya.
FKPT mencatat indeks potensi radikalisme secara umum di Sulteng terus menunjukkan angka penurunan dari 2020 dengan jumlah 16 persen, sedangkan pada tahun 2021 menjadi 11,2 persen.
"Pada data tahun ini, baru akan kami keluarkan November mendatang, mudah-mudahan FDP serta beberapa kegiatan lainnya di Poso berpengaruh besar pada potensi tersebut sehingga menggugurkan stigma negatif terhadap wilayah ini," tutur Nur Sangadji.
Sebelumnya, Bupati Poso Verna Gladies Merry Inkiriwang menargetkan kabupaten tersebut bebas dari status travel advisory atau peringatan perjalanan dari beberapa negara pada tahun 2023.
"Penyelenggaraan Festival Danau Poso ini menjadi momentum bagi kami untuk mengembalikan citra Poso yang aman dan damai sehingga bebas dari peringatan perjalanan dari beberapa negara," kata Verna di Poso, Sulteng, Sabtu. (Antara)
Berita Terkait
-
IPW Ungkap Aksi Penyiksaan Oknum Polisi kepada Terdakwa: Dipukul, Ditendang, Dilempar Asbak untuk Dapat Pengakuan
-
Ahli Hukum Pidana Sebut Polisi Tak Bisa Hentikan Kasus KDRT Rizky Billar, Ditegaskan dalam UU!
-
Susno Duadji Bongkar Alasan Dicekal Jadi Narasumber di Stasiun TV: Ada Tangan Ajaib yang Bermain
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Hamil Muda Jualan Skincare Ilegal, IRT di Kendari Terancam 12 Tahun Penjara
-
902 Siswa Disabilitas Dapat Bantuan Tabungan Pendidikan dari Gubernur Sulsel
-
387 Eks Penderita Kusta Makassar Terima Bantuan Pemprov Sulsel
-
PSM Makassar Usung 'Siri na Pacce' Lawan Persik Kediri: Misi Bangkit dari Keterpurukan!
-
5 Hari Tanpa Makan! Bertahan Hidup Bersama Ambulans Laut Hilang