SuaraSulsel.id - Dua wartawan yang meliput sidang militer kasus penembakan di pesta pernikahan yang menewaskan Rafael Ivan Balaweling mengalami intimidasi. Alat kerja diperiksa dan dokumentasi dihapus.
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, awalnya sidang yang dilaksanakan pukul 13.24 WIT. Sidang militer menyeret Sertu AFTJ, Anggota Kodam XVIII/Kasuari bersifat terbuka.
Hal ini sesuai pernyataan ketua majelis hakim. Bahwa sidang terbuka untuk umum dan tidak ada larangan dari petugas Pengadilan Militer Manokwari.
Namun petugas terlihat mondar-mandir di samping wartawan yang berada di pintu samping kiri Pengadilan Militer Manokwari.
Hingga sekitar pukul 14.50 WIT, pimpinan sidang memerintahkan panitera untuk mengecek dua awak media yang berada di pintu samping.
Seketika itu oknum panitera menghampiri Pimpinan Redaksi Tabura Pos Hendri Sitinjak dan langsung meminta identitas wartawan, dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Tak berlangsung lama, petugas menghapus dokumentasi milik Hendri Sitinjak di saat sidang masih berlangsung. Tindakan serupa juga menimpa Jurnalis TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari. Alat kerja diambil paksa untuk diperiksa.
“Tak hanya memeriksa, seorang staf petugas Pengadilan Militer Manokwari juga langsung menghapus dokumentasi yang berkaitan dengan pelaksanaan sidang di Pengadilan Manokwari,” kata Safwan, Senin 17 Oktober 2022.
Petugas yang tak diketahui identitasnya itu, kata Safwan, langsung menyampaikan aturan yang ada di dalam internal pengadilan militer kepada kedua jurnalis.
Baca Juga: Wartawan RRI Jadi Korban Keganasan Geng Motor di Kota Makassar, Tangan Berdarah
Padahal sebelum persidangan dimulai majelis hakim menyatakan sidang terbuka untuk umum.
Berita Terkait
-
Misteri Kematian Rico Pasaribu Terkuak? Sidang Perdana Besok, Peran Koptu HB Jadi Sorotan
-
Dinilai Bukan Karyawan, Kasus Dugaan Intimidasi Hanni NewJeans Ditutup
-
Profil Rolly Ade Charles: Diduga Terlibat Kasus Intimidasi sebagai Anak Buah lvan Sugianto
-
Tak Lagi Sangar, Begini Tampang Lesu Ivan Sugianto Saat Hendak Ditahan Kasus Paksa Siswa Sujud Menggonggong
-
Wartawan Saksikan Sidang Kabinet Paripurna Perdana di Istana, Prabowo dan Gibran Tampil Menarik
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Kinerja Cemerlang BRI: Sunarso Dedikasikan Penghargaan The Best CEO untuk Insan BRILiaN
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri