SuaraSulsel.id - Momen lamaran adalah hal yang membahagiakan bagi pasangan calon pengantin. Namun tidak bagi pasangan lanjut usia (Lansia) di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
HA (65 tahun) ditikam bersama saudaranya, SY (60 tahun). Pelaku bakal calon suaminya AR (55 tahun). Diduga karena sakit hati.
Kejadiannya, Selasa, 19 Juli 2022, petang hari di Desa Barugae, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
SY tewas akibat luka tusuk di bagian perut. Sementara HA dilarikan ke puskesmas terdekat.
Kapolres Bulukumba AKBP Suryoni Ridho mengatakan, pelaku tersinggung karena lamarannya ditolak oleh keluarga bakal calon istri. Ia lantas menanyakan alasan penolakan tersebut.
Pelaku marah karena merasa dipermainkan. Padahal sebelumnya, korban sudah menyetujui lamaran itu.
"Pelaku tersinggung dan marah karena lamarannya ditolak. Ia merasa dipermainkan karena sebelumnya sudah ada pembicaraan dan disetujui," ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu, 20 Juli 2022.
Awalnya, kata Ridho, pelaku datang ke rumah SY, saudara calon istrinya. Mereka sempat berseteru karena korban mempengaruhi HA agar menolak lamaran.
Pelaku yang tersulut emosi langsung mencabut badik dari kantong dan menikam SY di bagian perut. Pelaku juga sempat memburu anak korban yang melarikan diri.
Baca Juga: Terempas Ombak Saat Piknik, Kakek 82 Tahun Ditemukan Meninggal di Pantai Karangbolong Kebumen
Tak puas, pelaku mendatangi rumah bakal calon istrinya, HA. Ia mendapati korban di depan pintu dan langsung menikamnya di bagian perut.
"Korban sempat dilarikan ke Puskesmas oleh warga sekitar tapi tidak selamat. Korban atas nama SY meninggal dunia dan satunya HA sedang dirawat," sebutnya.
Sementara, pelaku menyerahkan diri ke polisi usai menikam calon istrinya. Kepada polisi, pelaku mengaku sakit hati dan kecewa karena lamarannya ditolak secara tiba-tiba.
Akibat perbuatannya, AR dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman pidana di atas 15 tahun.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Aksi Bejat Kakek di Sukabumi, Cabuli Bocah SD Hingga 9 Kali
-
Air Terjun Kakek Bodo, Pesona Air Terjun dan Kolam Renang dalam Satu Lokasi
-
Kevin Diks Ungkap Sosok Kakeknya dan Desa Kecil di Belanda Tempat Dia Dibesarkan
-
Kisah Ana Amalia, Dijodohkan dengan Pria yang 35 Tahun Lebih Tua: Kini Nasibnya...
-
Viral Ngamuk Rusak Pagar Rumah, Seorang Kakek di Tambora Jakbar Dilaporkan ke Polisi
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Wagub Sulsel Kagum! PT Vale Buktikan Tambang Bisa Jadi Penjaga Bumi
-
BRI Dukung Batik Tulis Lokal Lamongan Menjangkau Pasar Global
-
Puskesmas Toraja Utara Diduga Tolak Jemput Pasien Kritis, Ini Kata Dinas Kesehatan
-
BRImo Versi Billingual Resmi Rilis, Simak Fitur Barunya Di Sini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional