SuaraSulsel.id - Keluarga mendesak Danki Brimob Yon D Wamena bersama 4 orang saksi dihadirkan. Untuk mencari tahu kebenaran dalam kronologi kasus pembunuhan terhadap Bripda Diego Rumaropen yang terjadi di Napua, Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, keluarga almarhum Bripda Diego Rumaropen minta kepolisian setempat menghadirkan Danki Brimob Yon D Wamena dan 4 orang saksi lainnya ke hadapan keluarga. Untuk memberikan keterangan secara langsung terkait pembunuhan terhadap Diego Rumaropen.
Umar Pagawak, kakek dari korban menjelaskan hal tersebut dalam pertemuan bersama pihak kepolisian di rumah korban.
“Apakah secara protap kepolisian dalam pengawalan ke daerah rawan gangguan keamanan hanya satu orang saja? Kami sering melihat banyak pengawalan yang turun. Lalu, kenapa saat kejadian ini hanya satu orang saja? Ada apa?,” katanya dalam pertemuan dengan kepolisian setempat, Minggu 20 Juni 2022.
Baca Juga: Anggota Brimob di Napua Tewas, Kapolda Papua: Pelaku Penyerangan Terindikasi KKB
Keluarga juga mempertanyakan. Setelah melakukan penembakan sapi, kenapa Danki Brimob tidak mengajak korban bersama-sama melihat sapi yang sudah mati tertembak? Tetapi justru memberikan senjata api kepada korban?
“Dengan kejanggalan ini, keluarga ingin Danki dan saksi lainnya harus hadir menjelaskan depan keluarga apa yang terjadi sesungguhnya. Dugaan kami, jangan sampai ada jual beli senjata api dengan cara seperti ini,” katanya.
Umar juga mempertanyakan apakan Danki tidak mengetahui bahwa daerah penembakan sapi masih daerah merah, rawan akan gangguan keamanan.
Sebab, selama ini anggota polisi atau TNI yang sudah lama di Wamena, jika melintasi Napua harus membawa 10 orang.
“Maka dari itu, kami minta keadilan dan harus diungkap secara gamblang kasusnya,” jelasnya.
Baca Juga: Senjata Penembak Jitu Dirampas oleh Terduga OPM, Polda Papua Kirim Puluhan Brimob ke Jayawijaya
5 Orang Diperiksa
Polres Jayawijaya memeriksa 5 orang saksi dalam kasus pembunuhan Bripda Diego Rumaropen, personel Brimob Yon D Wamena di Napua, Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Kapolres Jayawijaya, AKBP Muh. Safei menjelaskan Danki Brimob Yon D Wamena juga ikut diperiksa, termasuk pemilik sapi, pembeli sapi dan 2 orang yang membantu pembeli sapi.
“Nantinya keterangan saksi yang dikumpulkan akan dicocokan barang bukti yang terkumpul di lokasi kejadian perkara. Jika penyelidikan ini sudah selesai, akan ditingkatkan pada penyidikan,” katanya.
Dalam penyelidikannya, polisi menduga pelaku pembacokan dan perampasan senjata api di lokasi kejadian berjumlah 2 orang.
“Hari ini juga dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna melihat kejadian yang sesungguhnya dan akan dikaitkan dengan berita acara pemeriksaan (BAP),” jelasnya.
Polisi juga melakukan pendekatan kepada para tokoh masyarakat, adat dan agama untuk menyampaikan kepada pelaku supaya mengembalikan 2 senjata api yang dirampas.
“Kami berharap para tokoh agama, adat dan masyarakat melakukan pendekatan kepada pelaku untuk menyerahkan senjata api rampasan tersebut kepada kepolisian terdekat,” jelasnya.
Berita Terkait
-
15 Ucapan HUT Brimob ke-79, Cek Pilihannya di Sini!
-
Dankorbrimob Bantah Pernyataan Jaksa Agung Sebut Oknum Brimob Kepung Kejagung: Enggak Ada!
-
Profil Komjen (Purn) Moehammad Jasin, Bapak Brimob Polri dari Bone
-
300 Brimob Dikirim ke Papua Amankan Pilkada, Antisipasi Ancaman KKB
-
Download Logo HUT Brimob 2024 Format JPEG dan PDF
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI