SuaraSulsel.id - Maryam Samad, ibunda mantan Ketua KPK Abraham Samad meninggal dunia pada umur 83 tahun. Almarhum meninggal dunia pada hari Kamis 2 Juni 2022 pukul 12.00 WIB di Jakarta.
"Insha Allah malam ini diberangkatkan ke Makassar dan disemayamkan di rumah duka Jalan Cendrawasih. Almarhumah akan dikebumikan di Makassar," tulis pesan berantai di aplikasi WA.
Ucapan duka pun mengalir, terkait kabar meninggalnya ibunda mantan Ketua KPK Abraham Samad.
"Mohon diampunkan semua kesalahan almarhumah," kata Djusman AR, sahabat Abraham Samad.
Baca Juga: Sosok Suami dari Gadis yang Dapat Uang Panai Rp 300 Juta Hingga Showroom Mobil Saat Menikah
Abraham Samad lahir 27 November 1966 adalah seorang pengacara yang menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2011--2015.
Samad dikenal atas ketegasannya dalam memberantas korupsi di Indonesia.
Abraham Samad meyelesaikan pendidikan sarjana (S1), magister (S2), dan doktoral (S3) di bidang hukum di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin, Makassar.
Gelar doktor diraihnya pada tahun 2010. Disertasinya mengupas penanganan kasus korupsi di pengadilan negeri dengan pengadilan khusus.
Sejak tahun 1996, Abraham Samad melakoni profesi sebagai advokat. Kemudian, untuk menunjang profesi yang digelutinya, Abraham Samad medirikan sebuah lembaga swadaya masyarakat yang diberi nama Anti Coruption Committee (ACC) Sulawesi.
Baca Juga: Warga Myanmar Mantan Narapidana Kasus Pembunuhan Dibawa ke Kota Makassar
LSM ini bergerak dalam kegiatan pemberantasan korupsi. Seperti melakukan kegiatan pembongkaran kasus-kasus korupsi, khususnya di Sulawesi Selatan.
Selain itu ACC memiliki tujuan mendorong terciptanya sistem pemerintahan yang baik. Serta sistem pelayanan publik yang maksimal dengan sasaran pemberantasan korupsi. Saat aktif di ACC, Abraham Samad duduk sebagai koordinator.
Pada tanggal 3 Desember 2011, melalui voting pemilihan Ketua KPK oleh 56 orang dari unsur pimpinan dan anggota Komisi III asal sembilan fraksi DPR, Abraham memperoleh suara terbanyak.
Abraham memperoleh 43 suara, Busyro Muqoddas 5 suara, Bambang Widjojanto 4 suara, Zulkarnain 4 suara, sedangkan Adnan 1 suara.
Ia dan jajaran pimpinan KPK yang baru saja terpilih, resmi dilantik di Istana Negara oleh Presiden SBY pada tanggal 16 Desember 2011.
Berita Terkait
-
Viral! Banyak Pengendara Lawan Arah, Wali Kota Makassar Marah-marah
-
Cerita Asal Usul Pemakaman Titiek Puspa di Komplek Pejuang Kemerdekaan
-
Kata Keluarga Soal Rencana Penetapan Warisan Budaya Atas Karya Titiek Puspa
-
Dewi Yull Kenang Jasa Titiek Puspa dalam Hidupnya, Ternyata Mak Comblangnya dengan Ray Sahetapy
-
Kecantikannya Tak Lekang Oleh Waktu, Titiek Puspa Pernah Lakukan Operasi Plastik?
Tag
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Viral! Video Wali Kota Makassar Marah ke Pelanggar Lalu Lintas : "Bapak Gak Sekolah?"
-
Menteri Pertanian: Petani Kakao, Cengkeh, dan Kelapa Senang Kalau Krisis Ekonomi
-
Mau Sukses dan Jadi Orang Kaya? Menteri Pertanian: Hindari Kebiasaan Mengeluh
-
Haji Mabrur: Lebih dari Sekadar Ritual, Tapi Perjalanan Menyucikan Jiwa
-
Tidak Cukup Niat, Ini 3 Kemampuan Wajib Dimiliki Jemaah Haji