Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 26 Mei 2022 | 09:45 WIB
Jusuf Kalla menggelar syukuran hari ulang tahunnya ke-80 di The Opus Grand Ballroom The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Rabu 25 Mei 2022 [SuaraSulsel.id/Tim Media JK]

SuaraSulsel.id - Jusuf Kalla (JK), menggelar syukuran hari ulang tahunnya ke-80 di The Opus Grand Ballroom The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Rabu 25 Mei 2022.

JK lahir di Kabupaten Bone, 15 Mei tahun 1942. Dalam sambutannya Wakil Presiden ke-10 dan 12 ini mengatakan, tujuan hidup itu bermanfaat untuk agama, bangsa dan keluarga.

"Sederhana, tapi sulit diwujudkan," Kata JK.

Lebih lanjut JK mengatakan, kalau selama ini hidupnya sistemastis. Ia mencontohkan perjalanannya dari kabupaten ke kota provinsi, lalu dari provinsi ke Ibu Kota. Dari pengusaha hingga menjabat di pemerintahan.

Baca Juga: Mengajak Mengenang Sosok Fahmi Idris, Jusuf Kalla: Perjuangannya Lebih

"Hidup saya sistematis, mulai dari saya lahir di Bone, lalu besar dan bekerja di Kota Makassar ibu Kota Propinsi. Begitu pula dalam karir di bisnis. Saya bekerja di perusahaan mulai dari manajer, direktur hingga direktur utama. Semuanya sistematis, di pemerintahan saya dari DPR, Menteri, Menko lalu Wakil Presiden hingga mencalonkan diri jadi Presiden, fase hidup saya seperti itu, dari bisnis ke pemerintahan, hidup saya bertahap dan semoga bermanfaat," kata JK.

JK merupakan anak kedua dari 12 bersaudara. JK menikah dengan Mufidah yang kemudian dianugerahi seorang putera dan empat puteri.

Jusuf Kalla dua kali menjabat Wakil Presiden. Pada 2004-2009, JK mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono pada periode pertamanya sebagai presiden.

Pada 2014-2019, JK kembali ke istana bersama Presiden Joko Widodo.

Pandai Bicara dan Humoris

Baca Juga: Jusuf Kalla Kenang Fahmi Idris: Kami Seperjuangan Sejak Mahasiswa

Banyak kisah menarik dibalik sosok Jusuf Kalla, Wakil Presiden Ke- 10 dan 12 ini. Hal ini terungkap saat syukuran ulang tahun JK ke- 80 di The Opus Grand Ballroom The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Rabu 25 Mei 2022.

Lisa Jusuf, Putri Pertama JK mengungkapkan jika JK yang mereka akrab panggil dengan Papa ini, adalah sosok yang humoris dan pandai bicara.

"Tahun ini papa saya ulang tahun ke- 80. Papa saya ini suka bercanda, dan pandai bicara sama anak-anaknya. Saking pandainya bicara hingga kita ini mudah percaya sama Papa," kata Lisa.

Lebih lanjut Lisa mengisahkan kalau Pak JK pernah bercanda ke anaknya dan itu dipercaya karena saking pandainya Pak JK bercerita dan yakinkan mereka.

"Papa pernah bercanda, saat kami tanya kenapa ada luka di paha papa. Waktu itu Papa mengaku kalau itu luka perang saat dirinya ikut berperang. Lama kami baru tau kalau itu luka karena terkena pecahan kaca, yang jahitannya kurang bagus," ujar Lisa, disambut tawa para undangan.

Selain humoris dan pandai bicara, Lisa mengatakan kalau sejak dulu papanya adalah orang yang memiliki jiwa sosial yang tinggi. Dan tidak pernah memecat karyawannya.

"Papa itu tidak pernah pecat karyawannya, sanksinya hanya sampai surat peringatan satu saja. Papa selalu katakan, kebaikan karyawannya lebih banyak dari kesalahannya," ujar Lisa.

JK menikah dengan Mufidah, yang kemudian dianugerahi seorang putera dan empat puteri.

Dalam acara syukuran tersebut, JK juga mendapat kejutan spesial dari para cucunya yang bernyanyi dan membaca puisi.

Selain dihadiri anak dan cucu serta kerabat JK. Syukuran ulang tahun JK juga dihadiri Kabinet Indonesia Maju Sofyan Djalil Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Sejumlah mantan menteri kabinet kerja era Jokowi-JK.

Selaian itu, hadir Pula sahabat JK Surya Paloh yang juga Ketua Umum Partai NasDem, Chairul Tanjung, dan Hidayat Nurwahid.

Load More