Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 18 Mei 2022 | 13:37 WIB
Ilustrasi paspor. (Pixabay/cytis)

"Tujuannya agar tidak terulang kasus Sabu Raijua," tegas dia.

Apalagi, katanya, selama ini para pasangan calon kepala daerah atau calon legislatif yang akan maju tidak pernah memberitahu pernah atau tidak mengantongi paspor negara lain jika tidak ditanyakan lembaga terkait.

Ke depan, papar dia, akan lebih baik jika Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuat formulir setiap calon peserta pemilihan kepala daerah (pilkada) dan pemilihan legislatif (pileg) menuliskan tidak pernah memiliki paspor negara lain. (Antara)

Baca Juga: Nama Muhammad dan Abdul Tak Boleh Disingkat Jadi Muh dan Abd di Dokumen Kependudukan, Ini Aturannya

Load More