SuaraSulsel.id - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie membolehkan pejabat untuk mudik Lebaran dengan mobil dinas. Karena ia menilai pejabatnya banyak yang hanya mudik lokal dan tidak jauh meninggalkan Kota Gorontalo.
“Mereka sudah bekerja keras selama ini, terus mobil dinas aja tidak bisa mereka gunakan. Kurang arif namanya itu. Walaupun pihak KPK melarang, tapi saya membolehkan tapi dengan syarat jangan jauh-jauh. Saya pikir tidak mungkin juga mereka mudik dengan mobil dinas sampai ke Jawa,” kata Rusli saat konferensi pers dan buka puasa bersama mantan pejabat Pemprov Gorontalo, Minggu 25 April 2022.
Bagi Rusli, mobil dinas merupakan fasilitas yang diberikan negara untuk membantu mobilitas pejabatnya.
Apalagi selama Lebaran, kata dia, sejumlah pejabat tetap menjalankan tugasnya terutama pekerjaan yang berkaitan dengan mudik dan Lebaran.
Oleh sebab itu, ia membolehkan penggunaan mobil dinas saat mudik Lebaran sepanjang digunakan dengan penuh tanggungjawab.
“Mobil dinas itu melekat di pejabatnya. Dilarang itu kalau digunakan istri atau anak-anaknya, tapi itu pun kalau dalam keadaan mendesak juga tidak apa-apa,” katanya.
Meski demikian, ia juga meminta para pejabat mematuhi ketentuan tersebut selama menggunakan mobil dinas untuk mudik.
Keamanan Jalur Mudik
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo berharap pengamanan jalur utama lintas Sulawesi di daerah itu diperkuat menjelang arus mudik Lebaran 2022/Idul Fitri 1443 Hijriah.
Baca Juga: Lonjakan Arus Mudik di Bandara SMB II Palembang Mulai Terasa, Penumpang Naik 100 Persen
Wakil Ketua Komisi I DPRD Gorontalo Utara, Matran Lasunte di Gorontalo, Minggu, mengatakan pemerintah daerah diharapkan dapat mengerahkan pengamanan tambahan bersifat inisiatif dan proaktif di sepanjang lintas Sulawesi yang menjadi jalur utama akses transportasi darat di wilayah tersebut.
Seperti mengaktifkan dukungan pengamanan inisiatif dari masyarakat khususnya di desa-desa yang berada di jalur utama lintas Sulawesi.
Di antaranya menambah penerangan jalan serta menerapkan jaga malam di ruas jalan yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas, baik jalur potensi longsor maupun jalan berlubang.
"Pengamanan proaktif ini diharapkan dapat memperkuat kelancaran dan kenyamanan lintas Sulawesi jelang arus mudik yang biasanya mulai padat terjadi pada H-7 Idul Fitri," katanya.
DPRD berharap, menghadapi mudik Idul Fitri 1443 Hijriah di lintas Sulawesi, seluruh elemen masyarakat memberi dukungan penuh terhadap kinerja Kepolisian dan TNI khususnya untuk kelancaran arus kendaraan yang melintasi wilayah ini.
Baik dari Sulawesi Utara dan sebaliknya maupun dari Sulawesi Tengah juga dari Kota Gorontalo dan sebaliknya.
Berita Terkait
-
Lonjakan Arus Mudik di Bandara SMB II Palembang Mulai Terasa, Penumpang Naik 100 Persen
-
Rusli Habibie Pastikan Tiga Nama yang akan Menjadi Penjabat Gubernur Gorontalo Sudah Diusulkan Kepada Presiden Jokowi
-
Hari Ini, 400 Pemudik Pulang Kampung dari Terminal Bekasi, Dinas Perhubungan: Ada Lonjakan tapi Belum Signifikan
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Anak Muda Rentan Stroke? Dokter Ungkap Faktor Pemicu yang Sering Diabaikan
-
1.345 Rumah Warga Terdampak Banjir di Tolitoli
-
Mandiri Bakti Kesehatan Sasar 600 Penerima Manfaat di Sulawesi dan Maluku
-
Eks Jaksa KPK Dilantik Jadi Kabag Hukum Pemkot Makassar
-
Pembunuh Shinzo Abe Mengaku Bersalah: Dendam Gereja Unifikasi Terungkap!