SuaraSulsel.id - Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat berada di urutan pertama di Kawasan Timur Indonesia (KTI) pada persertifikatan tanah wakaf, kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Polewali Mandar Imran K Kesa.
"Alhamdulillah, Polewali Mandar masuk urutan pertama dalam persertifikatan tanah wakaf di Kawasan Timur Indonesia," kata Imran K Kesa, di Polewali Mandar, Kamis 24 Maret 2022.
Hal itu disampaikan Imran K Kesa, pada penyerahan bantuan dhuafa dan sosialisasi Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Polewali Mandar.
Kegiatan tersebut, dibuka secara langsung Wakil Bupati HM Natsir Rahmat yang juga merupakan Ketua Badan Wakaf Kabupaten Polewali Mandar,
Kepala Kantor Kemenag menyebut, Polewali Mandar juara satu, itu karena adanya bantuan dan sinergi yang dibangun oleh Kementerian Agama, Wakaf Indonesia dan pemerintah daerah.
"Persertifikatan tanah wakaf di Polewali Mandar dibutuhkan masyarakat karena ternyata masyarakat baru mengetahui apa esensi dari sebuah persertifikatan tanah wakaf,".jelasnya.
Ia menyampaikan bahwa salah satu syarat untuk mendapatkan bantuan, baik dari daerah maupun dari pusat, harus punya sertifikat tanah.
"Jadi, yayasan, madrasah atau pondok pesantren, tidak bisa mendapatkan bantuan jika tidak memiliki sertifikat," tuturnya.
"Sertifikat itulah yang dikeluarkan oleh BPN atas kerja agrasi yang dilakukan oleh penyelenggara zakat wakaf melalui Kementerian Agama dan didukung penuh oleh pemerintah daerah," jelas Imran K Kesa.
Baca Juga: Gembira Dapat Sertipikat Tanah Wakaf, Begini Kisah Perjuangan Pengurus Pondok Pesantren Hidayatullah
Sementara, Wakil Bupati Polewali Mandar Natsir Rahmat berharap agar pemerintah daerah dan Kementerian Agama tetap bersinergi dalam mengurus dan menyelesaikan persertifikatan tanah wakaf yang ada di daerah itu.
'Kami jalan bersama Kemenag. Kita harapkan ini mensosialisasikan tanah-tanah yang mau diwakafkan, itu yang utama. Bagaimana pemerintah daerah dengan Kemenag terus bersinergi, itu yang selalu saya tekankan. Kegiatan seperti inilah yang kita harus jalan bersama-sama," kata Natsir Rahmat. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Gubernur Sulsel Dukung Mendagri Perkuat Ekonomi dan Keamanan Daerah
-
Wali Kota Makassar Ingin Bangun Stadion Untia Tanpa Utang
-
Persita Siap Gebuk PSM Makassar, Ini Kata Pelatih Pena
-
Unhas Kenang Jasa Pahlawan dan Keluarga: Ziarah Makam Sultan Hasanuddin Jadi Momen Refleksi
-
BMKG: Makassar Belum Masuk Musim Hujan, Masyarakat Diminta Waspada Cuaca Ekstrem