Penerbangan Langsung Makassar-Lombok, Andi Sudirman: Alhamdulillah Menggerakkan Ekonomi

SuaraSulsel.id - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi gerak cepat Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulsel. Dalam keikutsertaannya pada perhelatan MotoGP di Mandalika.

Kerjasama BPPD Sulsel dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) di Sirkut Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Januari lalu telah mengeluarkan terobosan positif bagi Sulsel.

Dalam kegiatan ini sebelumnya, hadir Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dan Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Salah satu tindaklanjutnya adalah hadirnya layanan penerbangan langsung atau direct flight dari Makassar - Lombok - Makassar atau UPG - LOP - UPG yang telah diluncurkan pada 22 Februari 2022.

Baca Juga: Mulai 30 April 2022 Warga Makassar, Gowa, Maros, Takalar, dan Pangkep Tidak Bisa Nonton TV Pakai Saluran Biasa

Hal ini merupakan hasil upaya Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulawesi Selatan bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.

"Alhamdulillah sesuai dengan hasil komitmen bersama dan penjajakan bersama Provinsi NTB maka tim (Dinas Pariwisata dan Kebudayaan) bersama BPPD Sulsel telah menginisiasi kerjasama dalam peluncuran direct flight," ungkap Andi Sudirman, Rabu 23 Februari 2022.

Rencananya penerbangan pertama dari Makassar ke Lombok akan dilakukan pada 9 Maret 2022. Sedangkan dari Lombok ke Makassar pada 10 Maret 2022. Penerbangan perdana akan menggunakan maskapai penerbangan Wings Air dari Lion Air Group.

"Dengan program ini maka penerbangan dapat dilaksanakan secara langsung Makassar-Lombok diperkirakan sekitar 1 jam 45 menit. Penerbangan langsung ini mempersingkat jarak tempuh dan waktu," katanya.

Menurut Andi Sudirman, hal ini akan berdampak pada pemulihan sektor ekonomi dan pariwisata. Apalagi melibatkan para pelaku industri pariwisata di Sulsel.

Baca Juga: Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Pemotor Tabrak Truk Parkir di Tanjung Laut Bontang, Karena Hal Ini Ternyata

"Program ini akan menggerakkan perekonomian Sulsel dalam upaya program percepatan pemulihan ekonomi," pungkasnya.