Scroll untuk membaca artikel
Nur Afitria Cika Handayani
Rabu, 23 Februari 2022 | 07:20 WIB
Kaligrafi. [pixabay]

SuaraSulsel.id -  Keistimewaan malam lailatul qadar bisa dimanfaatkan umat islam untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT. Malam lailatul qadar sendiri merupakan malam yang amat mulia di Bulan Ramadhan.

Ingin tahu apa saja keistimewaan malam lailatul qadar? Simak ulasannya berikut ini.

Apabila dilihat dari sejarahnya, malam lailatul qadar merupakan malam diturunkannya Al - Qur'an dari lauhulmahfuz ke langit dunia.

Selain itu juga, di malam lailatul qadar para mailaikat turun ke bumi atas izin Allah SWT untuk mengatur segala urusan.

Baca Juga: Doa Malam Lailatul Qadar: Bacaan Latin dan Artinya

Melansir dari video YouTube chanel VDVC religi yang diunggah pada Sabtu (9/5/2020), dalam video tersebut terekam Ustadz Abdul Somad sedang menjelaskan keistimewaan yang dimiliki malam lailatul qadar, diantaranya:

1. Malam Lailatul Qadar Lebih Baik dari Seribu Bulan

Sebagaimana diketahui seribu merupakan angka tertinggi dalam Bahasa Arab, maka dari itu Allah SWT ingin mengatakan kepada manusia bahwa, malam lailatul qadar itu lebih baik dari malam - malam yang tidak dapat dihitung dengan hitungan manusia.

2. Malam yang Penuh Kemuliaan

Kenapa malam lailatul qadar itu penuh kemulian? Karena di malam itu malaikat banyak turun ke bumi atas izin Allah SWT untuk mengurusi banyak hal. Salah satunya memberi kesejahteraan pada malam tersebut.

Baca Juga: Ini Doa yang Dianjurkan Dibaca di Malam Lailatul Qadar

3. Dinamakan Malam yang Sempit

Kenapa dinamakan malam yang sempit? Karena seandainya malaikat itu dalam bentuk fisik atau dalam bentuk kayu atau batu, mungkin dunia ini akan menjadi sempit, karena saking banyaknya malaikat yang turun ke bumi.

4. Di Pagi Harinya Sinar Matahari Menjadi Redup

Kenapa demikian? Karena cahaya malaikat yang turun ke bumi mengalahkan sinar matahari. Akhirnya, sinar matahari yang menyinari bumi menjdi redup.

5. Disebut Juga Malam Takdir

Karena di malam lailatul qadar Allah SWT menetapkan takdir tahunan. Namun, perlu diketahui juga bahwa takdir secara global sudah ditentukan di lauhulmahfudz.

Maka dari itu, Nabi Muhammad SAW menyarankan untuk mencari malam lailatul qadar di sepuluh hari terakhir Bulan Ramadhan. Pada 10 hari terakhir di Bulan Ramadhan, Nabi Muhammad SAW bangunkan keluarganya, istrinya, anaknya untuk bangun dan beribadah.

Demikianlah ulasan mengenai 5 keistimewaan malam lailatur qadar yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Somad dalam salah satu ceramahnya.

Kontributor : Agung Kurniawan

Load More