SuaraSulsel.id - Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Daerah Sulawesi Utara, Steven Liow mengatakan, program Pembangunan Digitalisasi Informasi Pedesaan (PDIP) menjadi pintu masuk untuk mengangkat potensi desa.
"Sistem informasi ini (PDIP) dibuat agar masyarakat bisa tahu potensi-potensi yang dimiliki masing-masing desa di kabupaten/kota," sebut Liow dalam sosialisasi PDIP di Manado, Rabu 2 Februari 2022.
Liow mengatakan pembangunan masyarakat modern dihasilkan oleh tiga hal, hasil dari satu proses (apa perkembangan di masyarakat, keberhasilan ditentukan oleh proses perencanaan), hasil satu tindakan (apa pembangunan yang dilakukan di desa), serta hasil dari interaksi
Interaksi yang dimaksud, menurut dia, adalah bagaimana bisa membangun hubungan dengan dunia luar.
Baca Juga: Sayang Dilewatkan, Ini Deretan Film indonesia yang Tayang Februari 2022
"Bagaimana potensi-potensi yang ada di desa bisa diketahui dunia luar bila tidak disebarluaskan. Karena itu, sistem informasi ini (PDIP) dapat menjadi pintu menyebarluaskan potensi yang dimiliki satu desa," katanya.
Dia mencontohkan salah satu potensi desa yaitu produk gula aren yang belum diketahui kalangan luas tentang proses pembuatan serta manfaatnya.
"Harus di-'publish' supaya masyarakat luar bisa tahu bagaimana proses pembuatannya, kemasannya, manfaatnya, pasti kalau disebarluaskan melalui sistem informasi ini, konsumen akan mencarinya," ujarnya.
Begitupun dengan informasi-informasi lowongan pekerjaan yang ada di lingkungan pemerintah provinsi, kementerian/lembaga ataupun sektor swasta, masyarakat bisa mengaksesnya melalui PDIP ini.
"Ketika semua bisa terkoneksi melalui program PDIP ini, akan memberikan kemudahan mendapatkan informasi tentang desa, bagaimana profilnya, penduduknya, dana desanya, atau potensi desa. Paling penting juga melalui PDIP ini akan mendorong transparansi dalam pengelolaan dana desa ataupun APB-Desa," katanya. (Antara)
Baca Juga: Kasongan sebagai Wisata Edukasi: Kenangan Sekaligus Pengalaman yang Tak Terlupakan
Berita Terkait
-
Digitalisasi Ekspor Produk UMKM Masih Perlu Dieksplorasi
-
Demi Transparasi, Cucun Minta DPR Jadikan Medsos Alat Komunikasi dengan Masyarakat
-
Strategi Cerdas Bangkitkan Pariwisata Indonesia, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Data Turisme
-
Ngaol, Surga Alami di Tengah Perbukitan Merangin Jambi
-
Percepat Digitalisasi Layanan Keuangan, BPR Gandeng Peruri
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Daftar Pemain PSM Makassar Dipanggil PSSI untuk Piala AFF 2024
-
Kinerja Cemerlang BRI: Sunarso Dedikasikan Penghargaan The Best CEO untuk Insan BRILiaN
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya