Disengat Lebah, Anak Kajati Sulawesi Utara Meninggal Dunia

SuaraSulsel.id - Anak Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Utara Freddy Runtu meninggal dunia, Senin 17 Januari 2022.

Mengutip BeritaManado.com -- jaringan Suara.com, anak Kajati Sulawesi Utara bernama Brice Runtu. Meninggal dunia akibat tersengat lebah berbisa. Saat berada di kebun milik keluarga di daerah Tondano.

Setelah kejadian, korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sam Ratulangi Tondano.

Direktur RSUD Sam Ratulangi Tondano dr Nancy Mongdong saat dikonfirmasi BeritaManado.com membenarkan informasi tersebut.

Baca Juga: Jumlah Wisatawan Mancanegara ke Sulawesi Utara Menurun

“Sebagaimana informasi awal yang saya terima, benar bahwa korban tersengat lebah berbisa. Saat ini sedang dilakukan penanganan teknis jenazah,” ungkap Nancy Mongdong.

Hingga saat ini, korban masih berada di ruang jenazah RSUD Sam Ratulangi Tondano dan sedang menunggu proses selanjutnya.

Bahaya Sengatan Lebah

Lebah atau tawon sering kali menyengat secara mendadak. Kena sengatan lebah bisa menimbulkan bengkak dan rasa sakit pada area yang disengat.

Tidak sedikit juga yang berdarah karena tertusuk duri sengat. Meski kebanyakan kasus disengat lebah tidak berbahaya, sengatan lebah tetap harus diatasi dengan tepat.

Baca Juga: Tambah Lima Pasien, Kasus Covid-19 di Sulut Jadi 34.710 Orang

seseorang yang tidak mengalami alergi akan mengalami gejala berupa ruam dan gatal pada area yang bekas disengat lebah.

Namun pada orang yang alergi, sengatan lebah bisa berlanjut menjadi reaksi syok anafilaksis. Kondisi ini tergolong berbahaya dan harus segera mendapatkan pertolongan medis.

Beberapa gejala yang bisa timbul, di antaranya sulit bernapas, kehilangan kesadaran, muntah, hingga jantung berhenti berdetak.

Segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.