SuaraSulsel.id - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara, bersama tim SAR Gabungan Lanal Ternate dan Polairud Polda berhasil menemukan kru Kapal KM Imanuel yang mengalami mati mesin di perairan Pulau Batang Dua, Kota Ternate.
"Tim SAR Gabungan berhasil menemukan keberadaan KM Imanuel 14 di posisi koordinat 9.45 Nm, radian 183.71° dari LKP, selanjutnya Tim SAR Gabungan melakukan pengamanan terhadap ABK yang sedang berusaha memperbaiki mesin kapal," kata Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah kepada ANTARA, Senin 17 Januari 2022.
Selain itu, dalam penyelamatan KM Imanuel 14 itu, tim gabungan dihadang cuaca ekstrem di lokasi, KN SAR 237 Pandudewanata memutuskan untuk berlindung ke Pulau Bacan, KM Imanuel 14 kembali lego jangkar di posisi penemuan.
Sehingga, pada tanggal 16 Januari 2022, pukul 21.55 WIT, KN SAR 237 Pandudewanata sandar di Pelabuhan Kupal Bacan.
Berdasarkan hasil evaluasi dan pertimbangan teknis di lapangan (cuaca ekstrem), Operasi SAR hari pertama dihentikan sementara dan akan dilanjutkan pada Senin 17 Januari 2022 Pukul 06.00 WIT.
Muhammad Arafah mengatakan, pada 17 Januari 2022 pukul 14.35 WIT, mendapat laporan dari agen kapal, bahwa saat ini KM Immanuel 14 telah terikat di rompon dalam keadaan aman, seluruh ABK dalam keadaan selamat.
Dia menyebutkan kru kapal yang dilaporkan selamat diantaranya Nahkoda Nur K. Labao (42 tahun), Tomjon Hutagaul (45 tahun), ABK Fredy J. Sabu (27 tahun), Frengky Gogatja (39 tahun), Agus Suaib (22 tahun), Delson Barahama (38 tahun), Yulianto Bahtiar (25 tahun), Sapri Aer (52 tahun) dan Jonly A. Pailaha (23 tahun).
Untuk itu, direncanakan pada pukul 18.00 WITA, Pihak Agen Kapal akan menggerakkan KM Arafah dari Bitung menuju ke lokasi KM Immanuel 14 dengan membawa peralatan mesin. Serta teknisi dengan estimasi KM Arafah tiba di lokasi pada tanggal 18 Januari 202 pukul 10.00 WIT.
Pukul 15.20 WIT, Basarnas Ternate berkomunikasi dengan Tim Sar di lapangan terkait perkembangan KM Immanuel 14 dan Seluruh ABK dalam keadaan aman dan Basarnas tetap melakukan pemantauan terhadap KM Imanuel 14 dan seluruh ABK.
Baca Juga: Kakek Tenggelam di Sungai Celeng Ditemukan Meninggal di Sungai Opak
Selanjutnya Operasi SAR pun selesai dan ditutup, semua unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Sekolah Rakyat Makassar: Ketika Anak Orang Kaya Ikut Berebut Pendidikan Gratis
-
Ubah Sampah Jadi Emas: Eco Enzyme Jadi Kunci Ekonomi Warga?
-
Dugaan Korupsi Rp87 Miliar di UNM Tercium! Polda Sulsel Usut Dugaan Mark Up Harga Material
-
Harga Beras Meroket? Pemprov Sulsel Gelar 'Gerakan Pangan Murah' untuk Kendalikan Inflasi
-
Berebut Warisan, Pria di Gowa Tega Tembak Ipar Hingga Nyaris Meninggal