SuaraSulsel.id - Sejumlah 20 personel Skadron Udara 5 Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin mengakhiri masa pendidikan transisi penerbang dan pendidikan kualifikasi khusus, Senin (27/12/2021).
Mereka terdiri dari 3 orang penerbang, 7 orang juru montir udara (JMU), 2 orang load master (LM) serta 8 orang operator mission system (OMS) pesawat Boeing 737-200.
Pengakhiran tersebut secara resmi dilakukan melalui upacara penutupan pendidikan sederhana. Dengan penerapan protokol kesehatan yang dipimpin oleh Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI David Yohan Tamboto di hanggar Skadron Udara 5.
Pada rangkaian upacara, Danlanud dalam sambutannya memberikan apresiasi. Terhadap para siswa atas keberhasilannya dalam menyelesaikan seluruh tahapan pendidikan, baik berupa teori maupun praktek latihan yang bisa terlaksana dengan baik, aman dan lancar.
”Keberhasilan ini tentunya merupakan kebahagiaan dan kebanggaan bagi kita bersama, khususnya Skadron Udara 5, karena salah satu program atau siklus latihan bagi para penerbang beserta crew dapat diselesaikan dengan baik sekaligus mampu mengatasi hambatan dan kendala yang ada selama proses pendidikan,” ungkap Danlanud.
Dikatakan lebih lanjut jika pendidikan ini begitu penting. Karena dalam mendukung terselenggaranya operasi, Skadron Udara 5 sudah sepatutnya memiliki para penerbang dan kru sebagai kader-kader penerus yang berkualifikasi dan berkualitas.
“Melalui pendidikan yang telah dilalui ini, kita semua berharap dapat mencetak kader-kader penerbang pesawat intai strategis beserta kru dengan output terbaik. Untuk mengawaki pesawat dan pada gilirannya nanti para kader tersebut akan menggantikan senior-seniornya untuk menjamin keberlanjutan operasi penerbangan,” tambah Danlanud.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyiraman air bunga dan pemecahan telur kepada ketiga penerbang yang telah menyelesaikan pendidikan transisinya.
Baca Juga: Kapal Pariwisata Kementerian Perhubungan Terbakar di Pantai Losari Makassar
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Wagub Sulsel Tegas: Stunting Bukan Hanya Urusan Satu Instansi
-
Gubernur Andi Sudirman Serahkan Hibah Rp5 Miliar untuk Masjid Ikhtiar Unhas
-
8 Kru Kapal Selamat dari Maut Berkat Laporan Kapal Australia
-
Pemprov Sulsel Ajak Ibu-Ibu Cinta Buku KIA di Hari Anak Nasional 2025
-
Sulsel Kini Punya MICU, Rumah Sakit Bergerak Lengkap dengan Ruang Operasi