SuaraSulsel.id - Warga yang menolak vaksinasi kembali viral di media sosial. Hal tersebut diketahui setelah polisi mendatangi warga yang enggan untuk divaksin.
Kejadiannya di Luwu Timur, Sulawesi Selatan. Dalam video tersebut terlihat beberapa anggota polisi mendatangi salah satu pedagang toko di Luwu Timur yang enggan divaksin.
Polisi bernama Udhin dalam video itu terlebih dahulu memberikan edukasi. Soal pentingnya vaksinasi ke pedagang tersebut. Hal tersebut untuk mencegah penularan Covid-19.
Udhin mengatakan tidak ada alasan bagi warga yang terdaftar sebagai sasaran vaksinasi untuk menolak vaksin Covid-19. Salah satunya adalah pedagang.
Apalagi seluruh pengurusan administrasi dari desa hingga pusat saat ini. Wajib dilengkapi dengan sertifikat vaksin. Seperti jika mengurus surat keterangan hilang di kantor polisi.
"Pak, bapak punya usaha di sini. Besok lusa KTP atau SIM-nya hilang, datang ke kantor polisi minta surat keterangan hilang, mohon maaf kami tidak bisa layani kalau tidak ada sertifikat vaksin," ujarnya polisi Udhin dalam video tersebut.
Namun karena pemilik toko tersebut bersikeras tidak mau divaksin, polisi kemudian meminta agar didokumentasikan lewat video. Hal tersebut sebagai bahan pertanggungjawaban anggota polisi ke Bupati dan Kapolres.
"Kita bicara bahwa saya tidak mau divaksin karena kami datang ke sini bukan mau sendiri tapi ini perintahnya Presiden. Inilah bentuk kepedulian kami sebagai pemerintah," tegas polisi tersebut.
Adu mulut sempat terjadi ketika pedagang tersebut mengungkap alasannya ia enggan divaksin. Katanya, ia melihat banyak warga yang sudah divaksin itu meninggal.
Baca Juga: Viral Video Remaja Perempuan Dihajar di Kuburan China, Kadus: Itu Daerah Lain!
"Kenapa saya tidak mau divaksin, karena rata-rata yang sudah divaksin itu meninggal. Yang tidak divaksin, tidak meninggal," kata pedagang yang belum diketahui namanya itu.
"Yang namanya virus, biar seribu masker dipakai, dimana-mana arah angin bawa virus itu pasti kita kena," lanjutnya.
Dalam video tersebut Polisi terlihat emosi. Ia bahkan meminta KTP pedagang tersebut untuk difoto.
"Ini aturan pemerintah. Kalau bapak tidak mau ikut aturan Presiden, silahkan keluar dari Indonesia," tegas Udhin lagi.
Namun pedagang tersebut tetap terlihat cuek dan santai. Ia menegaskan tetap tidak mau divaksin.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Rp100 Ribu per Tabung! Untung Besar Pengoplos Gas Subsidi di Gowa
-
Cek Fakta: Viral Beras SPHP Meledak Saat Dimasak, Benarkah Plastik?
-
'Saat Pandemi Kami Hampir Mati, Sekarang Dimatikan Birokrasi': 8 Tuntutan Nakes Sulsel
-
Siapa Layak Pimpin Unhas? UGM Uji Kemampuan 6 Bakal Calon Rektor
-
Aplikasi Ini Bikin Warga Sulsel Lebih Mudah Akses Produk Hukum?