Scroll untuk membaca artikel
Fabiola Febrinastri
Jum'at, 10 Desember 2021 | 11:39 WIB
Pemeriksaan kesehatan korban erupsi Semeru. (Dok: BRI)

SuaraSulsel.id - Bantuan pemulihan pasca bencana terus dilakukan oleh BRI Peduli bersama pihak-pihak terkait lainnya, kepada warga terdampak bencana erupsi Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Hal ini dilakukan dengan menggelar pemeriksaan kesehatan bagi warga di sekitar lokasi bencana.

Satgas Bencana BRI, Tim Elang, menginisiasi pemeriksaan kesehatan bagi warga terdampak bencana erupsi Gunung Semeru. BRI Peduli menargetkan, setidaknya ada 500 orang warga terdampak bencana yang bisa mendapat pemeriksaan kesehatan secara gratis.

Pemeriksaan kesehatan ini digelar di Posko bantuan BRI Peduli, yang terletak di Jalan Raya Pasar Penanggal, Desa, Penanggal Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Tim medis terdiri dari dokter hingga petugas kesehatan, yang diterjunkan dari Yayasan Baitul Maal BRI.

Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza Gunarto mengatakan, kondisi kesehatan warga terdampak saat ini menjadi perhatian satuan bencana BRI. Selain menggelar pemeriksaan kesehatan, BRI juga menyediakan 12 kendaraan yang berasal dari unit kerja BRI di sekitar lokasi bencana.

Baca Juga: Pasca Erupsi Semeru, BRI Peduli Hadirkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis bagi Warga

“Pemeriksaan kesehatan yang kami lakukan ini merupakan inisiatif kami bersama pihak-pihak terkait untuk memastikan kondisi kesehatan warga sekitar tetap sehat,” kata Aestika, Selasa, (7/12/2021).

Gunung Semeru dilaporkan erupsi Sabtu (4/12/2021). Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), setidaknya 2.004 jiwa harus mengungsi, karena erupsi disertai guguran awan panas.

Warga terdampak bisa bermukim sementara di posko bantuan BRI Peduli. Di samping itu, BRI terus menyalurkan bantuan kebutuhan warga secara bertahap. Bantuan yang disalurkan antara lain obat-obatan, makanan siap santap, masker, hingga survival kit.

Penyaluran bantuan dikomunikasikan BRI Peduli bersama dengan pihak-pihak terkait di lokasi, antara lain Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur dan relawan lokal.

“Koordinasi bersama pihak-pihak terkait terus kami tingkatkan, harapannya kesehatan warga sekitar bisa tetap fit. Penyaluran bantuan masker juga kami tambah sebagai upaya penerapan protokol kesehatan. Bagaimanapun, saat ini kita masih berada dalam situasi pandemi,” tutup Aestika.

Baca Juga: BRI Raih Most Trusted Company 2021 dengan Indeks Sangat Terpercaya

Load More