Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Sabtu, 04 Desember 2021 | 06:05 WIB
Masjidil Haram di Kota Makkah, Arab Saudi, di tengah pandemi COVID-19. [Foto: ANTARA]

SuaraSulsel.id - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan menyatakan 3.000 calon jemaah umrah sudah melunasi biaya. Sehingga siap diberangkatkan ke Tanah Suci.

"Daftar jemaah yang sudah melunasi di Sulsel kurang lebih tiga ribu orang jamaah, mereka siap diberangkatkan," ungkap Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulsel Ali Yafid, Jumat 3 Desember 2021.

Ia menjelaskan dari data tercatat ada 30 ribuan calon jamaah umrah di Sulsel yang baru mendaftar. Sementara yang sudah melunasi untuk mengikuti ibadah umrah lebih dari 3.000 orang jemaah.

"Pastinya masuk catat kami itu lebih tiga ribu. Termasuk yang telah terdaftar pemberangkatan sejak Februari 2020. Sudah ada list yang sudah melunasi," tuturnya.

Baca Juga: 62 Ribu Pekerja di Sulawesi Selatan Dapat Bantuan Subsidi Upah

Ali menyebutkan Pemerintah Arab Saudi telah memberi lampu hijau izin pelaksanaan ibadah umrah.

Ia menyebutkan sejalan dengan arahan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI, Kanwil Kemenag Sulsel melaporkan jumlah jemaah umrah termasuk daftar jemaah yang sudah melunasi maupun yang belum.

Sebab, jemaah yang akan diberangkatkan pada Februari tahun 2020, dibatalkan pihak Pemerintah Arab Saudi belum mengizinkan. Karena jumlah kasus COVID-19 cukup tinggi saat itu dan baru dibuka kembali pada 1 Desember 2021.

Mengenai persyaratan calon jemaah mengingat saat ini masih pandemi, kata dia, tetap mengikuti regulasi Kementerian Agama. Melalui Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah dan Penyelenggaraan Haji Khusus.

Kemudian, PMA Nomor 5 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah dan Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus, serta skenario pemberangkatan jamaah.

Baca Juga: Varian Omicron Terdeteksi di Arab Saudi, Bagaiman Nasib Jemaah Indonesia?

"Menteri Agama sudah sampaikan itu. Dan ini baru dibicarakan skenario pemberangkatan umrah," ujarnya.

Load More