Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Jum'at, 03 Desember 2021 | 13:39 WIB
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Papua, Kyai Haji Syaiful Islam Al-Payage [KabarPapua.co]

SuaraSulsel.id - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Papua, Kyai Haji Syaiful Islam Al-Payage mengajak masyarakat menjauhi minuman keras dalam menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru) di bumi cenderawasih.

Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, menurut Syaiful, minuman keras merupakan faktor utama kasus kecelakaan dan tindak kriminal di tanah Papua.

“Minuman keras memiliki dampak negatif bagi masyarakat, apalagi masyarakat yang mengonsumsi mengendarai kendaraan bermotor, dapat menyebabkan kecelakaan,” kata Syaiful, Kamis 2 Desember 2021.

Syaiful juga mengajak masyarakat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Papua. Dalam menyambut bulan penuh kasih dan tahun baru.

Baca Juga: Cerita Anak-Cucu Pembuat Bendera Bintang Kejora dan Seniman yang Dibunuh

Ia pun mengimbau masyarakat tidak terprovokasi isu atau ajakan pihak tidak bertanggung jawab yang bertujuan membuat Papua tidak aman.

“Siapa lagi kalau bukan kita yang menjaga. Karena keamanan adalah yang paling utama. Jika situasi aman masyarakat dapat beraktivitas normal seperti biasa. Maka itu semua elemen masyarakat mari kita menjaga tanah Papua tetap aman,” ucap Syaiful.

Sebelumnya, Polda Papua telah menetapkan 8 tersangka atas kasus pengibaran bendera Bintang Kejora di halaman GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu 1 Desember 2021.

Aksi pengibaran Bintang Kejora ini diduga dilakukan para tersangka sebagai bentuk memperingati Hari Ulang Tahun Organisasi Papua Merdeka (HUT OPM) setiap tanggal 1 Desember.

Baca Juga: Wisatawan Nekat Masuk Sleman dan Ketahuan Positif Covid-19 Bakal Ditindak Tegas

Load More