SuaraSulsel.id - Ibu hamil harus makan makanan sehat dan bergizi. Hal itu untuk pertumbuhan janin si calon buah hati. Tak hanya sayur dan susu, berikut akan kami bahas makanan ibu hamil baik untuk pertumbuhan janin.
Sebab masa kehamilan adalah masa penting untuk pertumbuhan optimal si Kecil di dalam kandungan. Ibu hamil akan membutuhkan asupan makanan lebih daripada ibu yang tidak hamil.
Sangat penting bagi ibu hamil untuk memenuhi nutrisi, seperti folat untuk mencegah bayi terlahir cacat, kalsium dan protein untuk pembentukan jaringan tubuh dan tulang janin, serta zat besi untuk mencegah anemia saat hamil.
Pastikan menu makan Bunda bervariasi dan mengandung zat-zat yang dibutuhkan tubuh seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Berikut makanan sehat untuk ibu hamil:
1. Sayur dan buah
Sayur dan buah adalah bahan makanan utama dalam pola makan sehat bagi ibu hamil. Setiap ibu hamil perlu mengonsumsi setidaknya 5 porsi sayuran dan buah-buahan berbeda tiap hari untuk mendapatkan aneka vitamin, mineral, serta serat.
2. Daging tanpa lemak, ikan, dan telur
Kelompok makanan ini kaya akan kandungan protein yang penting untuk pertumbuhan janin, terutama pada trimester kedua dan ketiga kehamilan.
Baca Juga: 6 Minuman dan Makanan yang Dilarang untuk Ibu Hamil, Mencegah Keguguran
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan berperan penting dalam mencukupi kebutuhan serat dan melancarkan pencernaan ibu hamil. Selain itu, kelompok makanan ini juga kaya akan kalsium, folat, zat besi, dan seng.
4. Makanan sumber karbohidrat
Gandum utuh merupakan salah satu sumber karbohidrat yang juga kaya akan nutrisi lain, termasuk serat, vitamin E, dan selenium yang baik untuk tumbuh kembang janin di dalam rahim.
5. Susu dan produk olahannya
Susu dan produk olahan susu, seperti yoghurt dan keju, kaya akan kalsium yang baik untuk pembentukan jaringan tulang pada bayi serta menjaga kesehatan tulang ibu.
Selama masa kehamilan, Bumil disarankan untuk mengonsumsi kurang lebih 2,5 liter (setara dengan 10 gelas) air dalam sehari. Cairan ini juga bisa diperoleh dari makanan, seperti buah dengan kadar air yang tinggi, jus, atau susu.
Berita Terkait
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
-
Aroma Hangus Masih Tercium, Pedagang Tetap Jualan di Puing Kios Pasar Induk Kramat Jati
-
Aktris Hailee Steinfeld Nantikan Anak Pertama usai Tujuh Bulan Menikah
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Bukan Makanan, Lesti Kejora Justru Ngidam Hal Anti-Mainstream Ini!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Rekrutmen 'Busuk' Polri dari Hulu ke Hilir Bikin Masyarakat Hilang Kepercayaan
-
Dihukum Mati! Fakta Mengerikan Pembunuhan Sales Cantik Terungkap di Sidang
-
Jejak Fakta Fakultas Ekonomi Unhas: Alumni Pertama Orang Toraja
-
Rektor Unhas Dituduh Terafiliasi Partai Politik? Prof JJ Siapkan Langkah Hukum
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!