SuaraSulsel.id - Pemkab Maros yang dalam status PPKM level tiga tetap membuka Taman Wisata Alam Bantimurung untuk umum, namun dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Bantimurung tetap dibuka untuk umum, meskipun perpanjangan PPKM level tiga," kata Kepala Bidang Kepariwisataan Dinas Pariwisata Kabupaten Maros , Yusriadi di Kabupaten Maros, Sulsel, Jumat 27 Agustus 2021.
Dia mengatakan, tempat wisata atau rekreasi di Kabupaten Maros tetap dibuka. Kendati demikian, pengelola dan pengunjung harus memperhatikan protokol kesehatan dan tidak terlalu lama berkerumun di tempat rekreasi.
Selain diwajibkan menggunakan masker, lanjut dia , juga diminta untuk menjaga kebersihan di lokasi rekreasi. Hal itu dimaksudkan agar tetap dapat menjaga lingkungan.
Baca Juga: Tinjau Penerapan Prokes di Tempat Ibadah, Ma'ruf Amin Coba Salat Jumat di Masjid Istiqlal
Sementara dari sisi ekonomi, dengan jumlah pengunjung yang datang di lokasi wisata ini, dapat membantu menggairahkan UMKM yang cukup terdampak di masa pandemi.
Sementara itu, berdasarkan data Dinas Pariwisata Kabupaten Maros diketahui, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dinas Pariwisata khusus Taman Wisata Alam Bantimurung untuk tahun 2019 lalu berhasil melampai target yang diberikan.
Tercatat, dari Rp8 miliar target capaian PAD TWA Bantimurung, pengelola berhasil mencapai sekitar Rp9,7 miliar lebih. sehingga PAD mereka mengalami surplus sebesar Rp1 miliar.
Kondisi serupa tidak terlalu jauh beda dengan capaian 2020 meski sedikit turun karena dampak dari pandemi COVID-19 dan pemberlakuan PPKM.
Hal itu diakui salah seorang pengunjung TW Bantimurung, Hasnawati. Menurut dia, animo untuk berekreasi pada masa pandemi ini cukup terkoreksi.
Baca Juga: Sektor Esensial Boleh Pekerjakan 100% Buruh, Menaker Ingatkan Penerapan Prokes
"Sebagian besar lebih memilih di rumah saja daripada harus keluar rumah berekreasi," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Profil Suhartina Bohari dan Alasan Batal Nyalon Pilkada Maros 2024
-
Banyak Warga Tak Tahu Kotak Kosong Bisa Dicoblos, KPU Akan Sosialisasi Dengan Hati-hati
-
Simulasi Pilkada Dengan Kotak Kosong Dilakukan Secara Real, KPU Maros: Jadi Acuan Regulasi
-
Simulasi Pemungutan Suara: Kotak Kosong Bukan Idola Warga Maros
-
Geopark Maros-Pangkep Diusulkan Jadi Kawasan Ekonomi Khusus, Siap Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup