Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 03 Agustus 2021 | 14:22 WIB
Polisi melakukan olah TKP penikaman Satpam Universitas Cenderawasih [KabarPapua.co]

SuaraSulsel.id - Satpam Universitas Cenderawasih Jayapura Papua bernama Hans B Puhuli (28 tahun) meninggal dunia. Setelah ditikam oleh orang mabuk.

Hans B Puhuli sekuriti Universitas Cenderawasih Jayapura, Papua tewas ditikam di area kampus. Saat bertugas pada Senin 2 Agustus 2021 sekitar pukul 5.39 WIT.

Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, Kapolsek Abepura AKP Lintong Simanjuntak mengatakan, korban meninggal dengan tiga luka tusukan. Pada bagian dada dan kepala.

“Korban sempat ditolong dan dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dunia,” kata Lintong, Senin malam 2 Agustus 2021.

Baca Juga: Zaelani, Dikeroyok Satpam GBK Alami Trauma Sampai Matanya Rusak

Kejadian ini berawal saat korban Hans B. Puhili sedang bertugas menjaga kampus. Korban menegur pelaku agar pindah karena menghalangi jalan. Tak lama kemudian, pelaku bangun dan berjalan menuju ruang program studi untuk melanjutkan tidurnya.

Saat berjalan menuju Pos Sekuriti, pelaku terlibat cekcok dengan korban hingga berujung penikaman.

“Pelaku menikam korban dengan menggunakan pisau sebanyak 3 kali di bagian dada dan kepala,” terangnya.

Usai kejadian, kata Lintong, pelaku melarikan diri ke arah Gapura Uncen dan membuang pisau ke parit. Sementara korban sempat berusaha meminta pertolongan kemudian dilarikan ke rumah sakit.

Polsek Abepura saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku penikaman tersebut. “Kasus ini sudah dalam penanganan tim penyidik dan ciri-ciri pelaku juga sudah kami kantongi,” kata Lintong.

Baca Juga: Luka-luka Dikeroyok Satpam Tempat Vaksinasi di GBK, Mata Kiri Zaelani jadi Buram

Load More