Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Minggu, 01 Agustus 2021 | 09:25 WIB
Steven (17 tahun) pemuda difabel korban kekerasan 2 prajurit TNI AU di Kabupaten Merauke, Papua [KabarPapua.co]

Steven pun menyesal atas ulahnya. Karena saat itu dirinya dalam kondisi pengaruhi minuman keras. “Saya minta maaf kepada seluruh masyarakat Papua, saya janji tidak mabuk lagi. Saya sekarang mau belajar. Kondisi saya saat ini baik-baik saja,” ungkap Steven saat disapa KabarPapua.co, Jumat 30 Juli 2021.

Steven adalah korban kekeran dua oknum prajurit TNI AU. Kekerasan terhadap Steven menuai reaksi keras dari berbagai kalangan masyarakat.

Bahkan, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mencopot jabatan Komandan Lanud JA Dimara, termasuk Komandan Satuan Polisi Militer Lanud JA Dimara.

Baca Juga: TNI Beri TV dan Babi usai Injak Kepala Difabel, Eks Tapol Ambrosius: Lecehkan Orang Papua!

Load More