SuaraSulsel.id - Gudang ban bekas di kawasan pergudangan Bontoa, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar terbakar. Lokasi gudang di dekat jalan tol. Terlihat asap tebal hitam membumbung tinggi.
Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar Pukul 16.00 Wita. Saat ini petugas pemadam kebakaran sedang berusaha memadamkan api.
"Asap tebal membuat kepanikan. InsyaAllah api bisa dikendalikan segera," ungkap Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar Hasanuddin, Kamis 19 Juli 2021.
Untuk membantu memadamkan api, Posko Pengayoman dan Carester Ujung Tanah dikerahkan ke lokasi kebakaran.
Sebelumnya kebakaran juga terjadi di Jalan Barawaja, pinggir jalan tol.
Sejumlah pengendara yang melintas di jalan tol merekam peristiwa kebakaran dan membagikannya ke media sosial.
Saat ini petugas sudah mulau menguasai api. Asap hitam sudah mulai berkurang. Berubah menjadi putih.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Fatmawati Rusdi Pimpin Aksi Jumat Berkah Pasca Kebakaran Gedung DPRD Sulsel
-
Anggota DPRD Wakatobi Jadi Tersangka Pembunuhan Anak Tahun 2014
-
Persita vs PSM Dihantui Krisis Pemain, Akurasi Serangan Jadi Kunci Kemenangan?
-
PSM Makassar Pulihkan Kondisi Pemain
-
Dari Parepare ke Sengkang, Jejak Korupsi Analis Bank Pemerintah Terendus