SuaraSulsel.id - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Tenggara KH. Mursidin meminta kebijakan PPKM Mikro tidak dilaksanakan secara membabi-buta.
Masjid yang berada di zona hijau dan kuning, diminta tetap dibolehkan melaksanakan salat berjemaah. Asalkan mampu menerapkan prokokol kesehatan ketat.
Masjid yang berada di wilayah zona merah diminta menaati kebijakan pemerintah. Meniadakan salat berjemaah sementara waktu dalam masjid. Hingga 20 Juli 2021.
"Kalau merah betul mau bagaimana pun kita harus taat kepada pemerintah," kata KH. Mursidin kepada Telisik.id -- jaringan Suara.com, Rabu 7 Juli 2021.
Baca Juga: Palembang Memperketat PPKM Mikro, Mulai 9 Juli 2021
Mursidin menambahkan, seluruh masjid di zona merah juga harus tetap mengumandangkan azan. Sebagai pertanda waktu salat sudah tiba. Serta Iqamah sebagai tanda bahwa salat segera dimulai.
"Bagi yang tinggal di Masjid (masjid zona merah) tetap adzan dan tetap salat di masjid," katanya.
Sekretaris Daerah Kota Kendari Nahwa Umar mengungkapkan, semua wilayah di Kendari masih zona hijau dan zona kuning. Sementara zona merah saat ini belum ada.
"Semua (semua masjid kegiatan keagamaan ditiadakan) karena kita ditetapkan sebagai 35 wilayah PPKM mikro," kata Nahwa Umar.
Nahwa Umar meminta masyarakat bersabar hingga waktu pemberlakuan PPKM Mikro berakhir.
Baca Juga: MUI Sumbar Tolak Penutupan Masjid dan Peniadaan Salat Idul Adha di Wilayah PPKM Mikro
"Dimengerti dulu, muda-mudahan COVID-19 di Kendari cepat melandai, sambil kita berdoa supaya kota kembali beraktivitas seperti biasa," katanya.
Berita Terkait
-
Detik-Detik Amanda Manopo Hentikan Aktivitas saat Azan, Netizen: Toleransinya Luar Biasa
-
Hentikan Live saat Kumandang Azan, Sikap Amanda Manopo Tuai Sorotan
-
Profil Ariel Tatum, Viral Hentikan Seminar Sementara Demi Dengar Kumandang Azan
-
Minta Break saat Dengar Kumandang Azan, Atitude Ariel Tatum Langsung Jadi Sorotan
-
Hal yang Harus Dihindari saat Azan Berkumandang
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
Terkini
-
Berani Jujur! 3 Kepala KUA di Takalar Kembalikan Uang Gratifikasi dari Calon Pengantin
-
Kalah Pilkada 2024 Tidak Boleh Langsung Menggugat ke MK, Ini Aturannya
-
Unggul Versi Quick Count, Sudirman: Jangan Bereuforia!
-
Pilkada Sulsel 2024: Disabilitas dan Warga Binaan Antusias Menyalurkan Hak Pilih
-
Pelayanan CS BRI Dipuji Netizen Usai Viral di Media Sosial