"Kalau dilihat dari video tadi, di perairan ini lokasinya. Jadi perlu diluruskan, kejadian ini sebenarnya disebut water spout," ujar Agusmin.
Lebih lanjut, Agusmin menerangkan berdasarkan himbauan dari BMKG Pusat, saat ini wilayah Sulawesi Selatan bagian Barat memang telah memasuki musim kemarau. Namun, ia menegaskan bahwa meskipun telah memasuki musim kemarau bukan berarti tidak terjadi hujan. Kata dia, hujan dapat terjadi jika ada beberapa syarat yang telah terpenuhi.
"Musim kemarau itu belum tentu tidak ada hujan, bisa saja terjadi hujan namun ada beberapa syarat yang harus terpenuhi. Kalau BMKG sendiri itu dalam satu dasaria atau sepuluh harian itu, jika hujan di bawah 50 mili meter selama tiga dasarian. Jadi sepuluh hari pertama, sepuluh hari kedua dan sepuluh hari ketiga pada satu bulan itu sudah memenuhi kriteria 50 milimeter. Maka sudah disebut musim kemarau," katanya.
Kontributor : Muhammad Aidil
Berita Terkait
-
Jeritan Nelayan Bekasi: Akses Melaut Diblokade Pagar Laut, Pembongkaran saat Itu Hanya Seremonial
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
Gempa Magnitudo 6,8 Mengguncang Papua Nugini, BMKG Pastikan Tidak Berpotensi Tsunami di Indonesia
-
H+3 Lebaran: Mayoritas Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hingga Petir
-
Waspada! Cuaca Ekstrem Ancam Mudik Lebaran 2025, Ini Daftar Daerah Rawan
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
BRImo Versi Billingual Resmi Rilis, Simak Fitur Barunya Di Sini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional
-
Bertengkar dengan Istri, Pria Ini Cari Ketenangan di Jalan Tol Makassar
-
Gurita Bantaeng Mendunia: Ekspor Perdana Rp2,3 Miliar ke Amerika Latin
-
Kapan UTBK 2025 Unhas? Ini Jadwal dan Kesiapan Terbaru dari Panitia