SuaraSulsel.id - Kepala Puskesmas Batalaiworu, Kabupaten Muna, Asmaidah dan Sekretarisnya, Nisrawati Boisof terlibat perkelahian. Bermula dari postingan status di Facebook.
Karena merasa menjadi korban. Mereka saling lapor ke kantor polisi.
"Keduanya sama-sama membuat laporan polisi," kata Kaporles Muna, AKBP Debby Asri Nugroho melalui Kapolsek Katobu, Iptu LM Arwan, kepada telisik.id -- jaringan Suara.com, Kamis 20 Mei 2021.
Arwan menerangkan, peristiwa itu terjadi pada 20 Maret lalu di Kantor Puskesmas Batalaiworu. Pada saat itu, Nisrawati tersinggung dengan postingan anak Asmaidah di media sosial facebook. Menulis kata 'pelakor'.
Nisrawati mencoba mengklarifikasi pada Asmaidah. Namun, Asmaidah mengelak. Pertengkaran pun terjadi yang direkam oleh Asmaidah menggunakan handphone.
Tidak terima, Nisrawati mencoba merampas HP milik Asmaidah, namun tidak berhasil, maka terjadilah penganiayaan. Beruntung, para dokter dan staf berhasil melerainya.
Akibat perkelahian itu masing-masing mengalami luka. Asmaidah luka pada bibir, sedangkan Nirsawati memar pada mata dan lengan.
"Keduanya melapor sama-sama merasa dianiaya," ujarnya.
Penyidik telah memproses masing-masing laporan itu. Namun, saat ini baru laporan dari Asmaidah yang selesai dilakukan gelar perkara.
Baca Juga: Isu Pelakor dan Hamil, Nissa Sabyan dan Ayus Perdana Muncul di TV Malam Ini
"Untuk laporan Asmaidah, kami telah tetapkan Nisrawati sebagai tersangka," sebutnya.
Nisrawati dijerat pasal 351 ayat 1 KUHP dengan ancaman pidana 2 tahun 8 bulan penjara. Namun, Nisrawati tidak ditahan, karena dinilai koperatif, tidak menghilangkan barang bukti, tidak melarikan diri dan tidak mengulangi perbuatannya.
Sedangkan laporan Nisrawati sebagai korban, masih dalam penyelidikan. Penyidik telah mengagendakan dalam waktu dekat untuk gelar perkara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Fatmawati Rusdi Pimpin Aksi Jumat Berkah Pasca Kebakaran Gedung DPRD Sulsel
-
Anggota DPRD Wakatobi Jadi Tersangka Pembunuhan Anak Tahun 2014
-
Persita vs PSM Dihantui Krisis Pemain, Akurasi Serangan Jadi Kunci Kemenangan?
-
PSM Makassar Pulihkan Kondisi Pemain
-
Dari Parepare ke Sengkang, Jejak Korupsi Analis Bank Pemerintah Terendus