SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Kendari melakukan persiapan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Pemerintah ingin lebaran Idul Fitri tahun ini dirayakan tanpa sampah.
Pemkot Kendari melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kendari telah menyusun perencanaan dalam menjamin agar kebersihan kota tetap terjaga meski di saat lebaran.
Kepala DLHK Kendari, Nismawati mengatakan, menjelang lebaran pihaknya bakal melakukan rapat dengan petugas kebersihan yang ada di lapangan, mulai dari petugas sampah hingga penyapu jalanan.
"Sudah menjadi kebiasaan kita tiga hari sebelum lebaran itu kita adakan rapat dengan petugas kebersihan, untuk mengkoordinasikan agar kota tetap bersih dan mereka juga bisa berlebaran," katanya kepada Telisik.id -- jaringan Suara.com, belum lama ini.
Baca Juga: Tim Makassar Recover Terus Sosialisasi Pencegahan Covid-19
Harus dimaklumi, kata dia, para petugas kebersihan di lapangan juga mau menikmati hari lebaran bersama keluarga. Apalagi hal tersebut sudah menjadi haknya.
"Jadi untuk sampah ini, memang satu atau dua hari sebelum lebaran kita sisir seluruh TPS atau bak sampah di Kota Kendari. Kita kerja lembur agar tidak ada tersisa sampah satu hari sebelum lebaran," tambahnya.
Sehingga, tambah dia, begitu di hari lebaran maka sampah yang ada di TPS atau bak sampah tinggal sampah saat hari lebaran saja.
"Saat lebaran nantinya, sampah yang ada hanya sampah lebaran saja, tidak ada sampah kemarin," tutupnya.
Kepala DLHK Kendari, Nismawati mengatakan, pihak Pemkot tidak bisa memaksa para petugas kebersihan tetap bekerja saat lebaran, sebab mereka juga punya hak untuk berkumpul dengan keluarga.
Baca Juga: Wali Kota Makassar Minta Salat Idul Fitri Digelar Setiap RW
Makanya, kata dia, bagi petugas kebersihan di lapangan, khususnya pengangkut sampah, yang bekerja saat hari lebaran akan diberi uang lembur.
Berita Terkait
-
Mengapa Azealia Banks Sebut Indonesia sebagai Tempat Sampah?
-
Profil dan Kekayaan Azealia Banks, Penyanyi AS Kritik Indonesia Tempat Sampah Dunia
-
Kebijakan Sampah di Bali Tuai Protes: Larangan Minuman Kemasan Ancam Industri Daur Ulang?
-
Pemprov Bali Disarankan Belajar Kelola Sampah dari India, Adupi: Kebijakan Melarang Bukan Solusi
-
Lebaran Meninggalkan Sampah? Ini Cara Membersihkan dan Mengelolanya
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Viral! Video Wali Kota Makassar Marah ke Pelanggar Lalu Lintas : "Bapak Gak Sekolah?"
-
Menteri Pertanian: Petani Kakao, Cengkeh, dan Kelapa Senang Kalau Krisis Ekonomi
-
Mau Sukses dan Jadi Orang Kaya? Menteri Pertanian: Hindari Kebiasaan Mengeluh
-
Haji Mabrur: Lebih dari Sekadar Ritual, Tapi Perjalanan Menyucikan Jiwa
-
Tidak Cukup Niat, Ini 3 Kemampuan Wajib Dimiliki Jemaah Haji