SuaraSulsel.id - Militer Ukraina menyebutkan salah seorang anggota militer perempuan meninggal. Dua hari setelah menerima vaksin CoviShield. Namun penyebab kematian tersebut masih belum ditentukan.
Melalui pernyataan militer, mengungkapkan anggota tersebut tiba-tiba tidak sadarkan diri, meski tidak memiliki keluhan sebelumnya.
Kasus ini merupakan kematian pertama yang dilaporkan sejak Ukraina memulai vaksinasi pada Februari. Usai menerima pengiriman pertama 500.000 dosis vaksin CoviShield, vaksin AstraZeneca versi India.
"Ukraina mencatat rekor harian 333 kematian Covid-19 dalam 24 jam terakhir," kata Menteri Kesehatan Maksym Stepanov, Selasa 23 Maret 2021.
Rekor sebelumnya yakni 289 kematian dilaporkan pada 17 Maret.
Mantan republik Soviet berpenduduk 41 juta jiwa itu mengalami lonjakan tajam kasus COVID-19 dalam beberapa pekan belakangan, yang dikatakan Perdana Menteri Denys Shmygal sebagai gelombang ketiga pandemi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Nasabah Bank Dapat Penggantian Hingga Rp2 Miliar Jika Alami Hal Ini
-
Musik hingga Fashion, F8 Makassar 2025 Gaungkan Isu Lingkungan
-
Polisi dan TNI Segel Tambang Ilegal di Kabupaten Gowa
-
BRIN Dikecam Karena Pindahkan Artefak Makassar ke Cibinong
-
Ibu Keji Paksa Siswi SMK Aborsi Kandungan 8 Bulan, Bidan Dibayar 300 Ribu untuk Eksekusi