Sudah Dibuka, Pemandangan Wisata di Sulawesi Utara ini Disebut Mirip Korea

SuaraSulsel.id - Sejumlah tempat wisata di Sulawesi Utara mulai dibuka untuk umum. Wisatawan pun mulai berdatangan. Merasakan panorama alam setelah lebih satu tahun dilarang keluar rumah.

Salah satu lokasi di Sulawesi Utara yang sedang ramai dan jadi perbincangan adalah Santi Linow.

Berada di Kecamatan Tomohon Selatan, Kota Tomohon, Santi Linow menjadi tempat yang paling ramai dikunjungi saat ini. Menawarkan banyak pemandangan yang dapat memanjangkan mata.

Beberapa pengunjung mengaku suasana di Santi Linow seperti sedang liburan ke Negara Korea.

Baca Juga: Wanita Ini Foto di Wisata Air Terjun, Publik Kaget Pas Lihat Hasilnya

Dengan konsep outdoor yang dipakai, Santi Linow mendirikan sejumlah gazebo yang berjarak dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Tempat ini bisa menjadi pilihan untuk mengisi waktu liburan singkat bersama keluarga, sahabat, kerabat dan pasangan

Kepada BeritaManado.com jaringan Suara.com, pengelola Santi Linow Zefanya Rompis mengatakan, tempatnya mulai beroperasi sejak bulan Desember 2020.

“Untuk biaya masuk dikenai 30 ribu per orang, itu sudah mendapatkan minuman berupa kopi atau teh,” kata Zefanya Rompis, Sabtu (20/3/2021).

Selain bisa menikmati pemandangan Danau Linow, Zefanya Rompis menjelaskan Santi Linow juga menghadirkan konsep taman bunga yang indah dan dapat melihat Gunung Lokon.

Baca Juga: Cuma ada 10 Wisatawan Sehari ke Pura Taman Ayun Mengwi Bali Selama Pandemi

“Santi Linow buka setiap hari mulai dari pukul 10.00 Wita hingga 18.00 Wita,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Zefanya menuturkan menu makanan di Santi Linow disediakan dengan harga yang terjangkau.

“Santi Linow tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat,” tuturnya.

Ditempat yang sama, salah satu pengunjung Cherry Florenza mengatakan Santi Linow tempat yang bagus, indah dan sejuk.

“Walaupun berkunjung setiap hari Santi Linow tidak membosankan karena bagus, indah dan sejuk,” kata Cherry Florenza didampingi pasangannya Allen Frangklin.

Mengenai biaya masuk, Cherry Florenza menuturkan bisa terbilang murah dan terjangkau bagi semua kalangan.

“Pemandangan di sini sangat bagus, serasa berada di Korea bukan di Tomohon,” ungkapnya.

Cherry Florenza menambah, tempat wisata dengan keindahan seperti ini baru didapatkan di Santi Linow.

“Santi Linow sangat berkesan walau baru pertama kali berkunjung,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Aleksander Chang, pemilik Santi Linow mengatakan, warna Danau Linow bisa berubah jadi 3 warna sehingga menjadi daya tarik disamping memang keindahan panorama yang sudah ada.

“Kalau musim hujan bisa ada warna coklat. Meski begitu pemandangan di tempat ini memang indah dan menyejukkan,” ujar Ko Aleks.

Tempat wisata yang masih satu grup dengan Kai’ Santi ini terbilang mudah untuk ditemukan karena masih satu pintu masuk ke arah Danau Linow yang selama ini sudah diketahui oleh masyarakat luas.

Sejumlah penanda arah yang dipasang juga jelas terlihat sehingga masyarakat yang akan ke Santi Linow dipastikan tidak akan nyasar.