Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Senin, 18 Januari 2021 | 17:03 WIB
Pasien Rumah Sakit Mitra Manakarra Mamuju dievakuasi ke lapangan terbuka saat gempa, Kamis 14 Januari 2021 / [Foto Hasri Jack]

SuaraSulsel.id - Sore ini gempa bumi kembali terjadi Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Sebelumnya sekitar Pukul 12.11 Wita juga terjadi gempa susulan M 4,2.

Data BMKG menyebut peristiwa terjadi Senin, 18 Januari 2021 Pukul 17.29 Wita. Lokasi 2.49 LS - 118.89BT 11 Km barat laut Majene, Sulawesi Barat. Gempa kembali terjadi pada kedalaman 16 Km.

Sejak tanggal 14 Januari sampai sore ini telah terjadi 39 kali gempa susulan.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi tadi sore ini memiliki parameter update dengan magnitudo M= 3,5 SR. Lebih rendah dari gempa siang tadi.

Baca Juga: Dirreskrimsus Polda Sulsel Kaget Lihat Rumah Sakit Batua Makassar Penuh Air

Sebelumnya, Kepala BBMKG Wilayah IV Makassar Darmawan mengatakan, gempa pada Pukul 12.11 Wita, menunjukkan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,91 LS dan 118,99 BT, atau tepatnya berlokasi pada jarak 16 km Timur Laut Majene, Sulawesi Barat. Pada kedalaman 10 km.

Jenis dan Mekanisme Gempa Bumi

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Akibat aktivitas patahan naik Mamuju (Mamuju Thrust Fault).

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Malunda III MMI. Getaran seakan-akan ada truk lewat, Mamuju II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang).

Gempa bumi ini masih termasuk ke dalam gempa bumi susulan dari gempa utama Magnitudo 6,2. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Baca Juga: Rumah Sakit Batua Makassar Mangkrak, KPK Turun Tangan

Rekomendasi

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, atau pun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," kata Damawan.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.

Load More