Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 06 Januari 2021 | 19:32 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ichsan Mustari (tengah) berbincang dengan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, Selasa (5/1/2021) / [Foto Humas Pemprov Sulsel]

Sebetulnya, kuota vaksin untuk Sulses cukup besar. Yakni mencapai 66.640 unit. Tetapi untuk tahap pertama, penyalurannya baru 30.000 saja. Kemudian sisanya yakni 36 ribu vaksin akan setelahnya.

Tetapi sesuai rencana Kemenkes, vaksin sisanya akan kembali dikirim ke Sulsel sebelum 12 Januari. Saat ini vaksin tersebut disimpan di cold room yang ada di kantor Dinas Kesehatan.

"Makanya kita upayakan untuk tenaga nakes yang sehat terlebih dahulu, dan mereka yang belum pernah terkonfirmasi dan bebas dari penyakit-penyakit tertentu," tegasnya.

Sebelumnya, untuk vaksin pertama, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah sempat menawarkan diri. Namun dia ingin memprioritaskan agar tenaga kesehatan, menjadi sasaran awalnya. Ichsan pun meminta agar dirinyalah yang mendapat kesempatan pertama.

Baca Juga: Densus 88 Tembak Mati 2 Terduga Teroris di Sulsel

"Rencanya saya yang pertama di vaksin dulu, saat seremoni nanti. Tidak ada yang dipermasalahkan, ini sesuatu yang baik kok. Nantilah dilihat saat lauching. Bisa saja yang pertama itu yang duluan ada di sana nanti," pinta Ichsan.

Penyuntikan imunisasi vaksin di Sulsel akan dilakukan pada 14-15 Januari 2021 atau sehari setelah Presiden Jokowi divaksin. Nantinya akan dilakukan oleh para kepala daerah di Sulsel dan Forkopimda.

Khusus di Makassar, akan dihadiri langsung oleh Gubernur dan Pj Wali Kota dan vaksinasi dilakukan di semua RS Pemprov. Launchingnya pun akan dilakukan di salah satu RS tersebut.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Baca Juga: Ini Warga Sulsel yang Terpilih, Pertama Akan Disuntik Vaksin Covid-19

Load More