SuaraSulsel.id - Mulyani, istri Bupati Sidrap Dollah Mando meninggal dunia, Jumat 12 Desember 2020.
Mulyani sebelumnya dirawat di kamar isolasi pasien Covid-19. Sebelum menghembuskan nafas terakhir pukul 09.30 Wita di RSUP Wahidin Sudirohusodo.
Putranya, Doni Dollah membenarkan perihal meninggalnya Mulyani.
“Iya (meninggal dunia). Sementara saya urus administrasinya,” katanya.
Baca Juga: Mantap! Angka Kesembuhan Covid-19 di Aceh Capai 94,2 Persen
Mulyani akan dimakamkan di Kabupaten Sidrap dengan prosedur Covid-19.
Satgas Covid-19 Sidrap telah melakukan persiapan menyambut kedatangan jenazah Mulyani.
“Iya, dimakamkan sesuai prosedur Covid-19,” terang Jubir Satgas Covid-19 Sidrap, Ishak Kenre kepada terkini.id -- jaringan suara.com, Jumat 11 Desember 2020.
Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan penyambutan untuk kedatangan jenazah Ketua PKK Kabupaten Sidrap tesebut.
Mulyani dirujuk ke RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar pada Senin 30 November 2020. Sebelumnya dirawat di RS Arifin Nu’mang Sidrap.
Baca Juga: 10 Bulan Dihantam Pandemi Corona, Relawan : Kami Lelah
Mantan ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sidrap Fatmawati Rusdi, ikut merasakan duka yang mendalam atas berpulangnya, Mulyani Dollah Mando.
Almarhum merupakan mitra Fatmawati saat masih aktif di organisasi perempuan. Saat di PKK dan Dharma Wanita Sidrap.
“Innalillahi wa inna ilaihi rodjiun. Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum Mulyani Dollah Mando. Semoga almarhum husnul khotimah. Aamiin,” kata Fatma.
Fatma yang tak lain Wakil Wali Kota Makassar terpilih versi hitung cepat sejumlah lembaga survei, mengakui sangat dekat dengan almarhumah. Apalagi sama-sama dua periode bahu-membahu di TP PKK dan organisasi pemberdayaan perempuan.
“Kepergian almarhumah tentu saja bukan hanya meninggalkan duka bagi keluarga beliau. Tapi juga duka bagi warga di Sidrap. Dan terutama PKK kehilangan sosok pekerja dan pemikir seperti almarhumah,” tambah Fatma.
Di mata Fatma, almarhumah adalah sosok perempuan yang punya keseriusan dalam menjalankan setiap tanggung jawab. Termasuk ketika sama-sama aktif sebagai pengendali TP PKK.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Hancurkan Malaysia 4-0, Timnas Putri Indonesia ke Semifinal Piala AFF U-19 2025
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
-
PSSI Sebut Persija Tak Penuhi 'Syarat' Ikut Piala Presiden 2025: Kita Tak Pilih-pilih
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
Terkini
-
11 Ribu Lulusan SMP di Kota Makassar Terancam Tidak Lanjut ke SMA Negeri
-
Uji Kenyamanan Transportasi Publik Makassar: Bima Arya Naik Pete-Pete & Becak
-
Korupsi Jalur Kereta Api Sulsel, KPK Dalami Hal Ini
-
Narendra Modi: Gambar-gambar Dari Lokasi Jatuhnya Pesawat Air India Sangat Menghancurkan Hati
-
Momen Menyayat Hati: ODGJ Antar Jenazah Sahabat ke Pemakaman