SuaraSulsel.id - Chaerul, pembuat pesawat ultralight dari Kabupaten Pinrang berkunjung ke Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Jumat 16 Oktober 2020.
Kunjungan ini adalah bagian dari proses pendampingan pembuatan pesawat ultralight yang sesuai standar.
Beberapa komponen pesawat dikerjakan di Fakultas Teknik Unhas. Salah satunya rusuk sayap dibuat di Laboratorium Teknologi Mekanik Kampus Teknik Unhas, Gowa.
Selanjutnya perakitan sayap dan rangka pesawat akan dilakukan di bengkel Hairul di Pinrang. Pertengahan November mendatang.
Ketua Tim Pendampingan Pesawat Ultralight Hairul, Prof Nasaruddin Salam mengatakan, tahapan desain telah selesai pada bulan September.
Bulan Oktober ini masuk ke tahap manufaktur, selanjutnya pada bulan November akan dilakukan perakitan di bengkel Hairul di Pinrang.
Tim pendampingan ini berfungsi membantu dan memfasilitasi mewujudkan impian Chaerul untuk membuat pesawat ultralight yang sesuai standar dan layak terbang.
Model pesawat berasal dari Chaerul yang disesuaikan dengan kaidah desain teknologi dan prinsip keselamatan penerbangan.
Viral Setelah Berhasil Terbangkan Pesawat
Baca Juga: Gubernur Sulsel Akan Sekolahkan Montir Perakit Pesawat asal Pinrang
Chaerul adalah montir dari Pinrang. Awal tahun 2020, videonya menerbangkan pesawat di pinggir pantai Pinrang viral di media sosial.
Chaerul sukses merakit sendiri pesawat terbang jenis ultra light, hingga bisa terbang.
Warga Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan ini beberapa kali gagal. Sampai akhirnya bisa terbang.
Pesawat tersebut berhasil diterbangkan oleh Chaerul di kawasan pantai Ujung Tape, Kecamatan Mattiro Sompe, Pinrang.
Pesawat buatan Chaerul hanya bermodalkan barang rongsokan yang banyak ditemui di bengkel. Kegemarannya memodifikasi motor membuat Chareul tertantang membuat pesawat. Setelah belajar otodidak di Youtube.
Chaerul mengaku menghabiskan uang sekitar Rp 23 juta. Untuk merakit satu pesawat ultralight.
Pria yang hanya mengenyam pendidikan sampai kelas 3 Sekolah Dasar ini bahagia. Keinginannya sejak kecil untuk naik pesawat terbang bisa terwujud.
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Pemblokiran Rekening Pasif, BRI Beri Tips Aman Bertransaksi bagi Nasabah
-
BRI Komitmen Mengimplementasikan Asta Cita untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional
-
Donat Tuli Jadi Simbol Kemandirian Difabel di Sulawesi Selatan
-
BRI Dukung UMKM Aiko Maju Jadi Pemasok Program MBG di Sitaro
-
Dewan Pers: Kekerasan Terhadap Jurnalis Meningkat